Cibinong, rakyatbogor.net – Setelah hampir dua pekan mengadakan seleksi untuk Pekan Paralimpik Daerah (Perparda) VI Jawa Barat 2022 di Kabupaten Bekasi. National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Bogor berencana melakukan evaluasi bersama dengan para pelatih cabang olahraga yang akan di pertandingkan di Peparda mendatang.
Berdasarkan hasil seleksi tahap pertama yang saat ini dilakukan, menurut Ketua NPCI Kabupaten Bogor M Misbach, dari 91 atlet yang mengikuti seleksi akan dipangkas menjadi 50 orang atlet yang akan masuk ke seleksi selanjutnya.
“Harapan saya dari 50 atlet yang lolos seleksi tahap pertama ini bisa jadi bagian Kontingen Kabupaten Bogor pada ajang Peparda VI Jabar 2022 mendatang,” tambahnya.
Namun, kata Misbach, minimalnya ada sekitar 15 sampai 25 atlet baru hasil seleksi yang bisa masuk dalam Kontingen Kabupaten Bogor. “Dengan jumlah segitu, menurut kami sudah sangat cukup untuk mewakili Kabupaten Bogor di ajang Peparda Jawa Barat nanti,” katanya.
Ia berharap, para atlet yang lolos dari semua tahapan seleksi dari 8 cabang olahraga ini nantinya bisa jadi bagian Kontingen Kabupaten Bogor pada Peparda VI Jabar 2022.
Terkait evaluasi yang dilakukan NPCI Kabupaten Bogor. Misbach pun berpendapat, jika evaluasi tersebut berkaitan dengan proses seleksi calon atlet NPCI Kabupaten Bogor yang akan diproyeksikan menuju Peparda VI Jabar 2022 di Kabupaten Bekasi.
“Kami lakukan seleksi setelah dua pekan menjalani seleksi calon atlet yang akan jadi bagian Kontingen Kabupaten Bogor pada Peparda VI Jabar 2022,”
Selanjutnya, sambung Misbach, mulai akhir bulan Januari 2022 nanti, NPCI Kabupaten Bogor akan menerapkan sistem promosi dan degradasi pada calon atlet yang ikut seleksi. (aha)
-
Kirab Merah Putih 1001 Meter Akan Dihelat Di Kebumen, Catat Tanggalnya
-
Distributor Kopgim Tandatangan SPJB dengan Kios Pupuk Bersubsidi Bogor
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor