Aksi Bejad Pencabulan Oleh Anak Punk Di Kemang, Kanit Pol PP Antipasi Maraknya Premanisme

Kemang, rakyatbogor.net – Aksi bejat pemerkosaan yang dilakukan oleh tiga anak Punk kepada anak difabel beberapa waktu lalu, terbilang sangat keji. Bahkan kecaman dan penolakan adanya anak punk di wilayah Kecamatan Kemang mulai mengalir deras.

Kanit Pol PP Kecamatan Kemang Yazidil Bustomi mengatakan kejadian tersebut tentu menjadi cambuk dan warning agar selalu waspada. Ini sebagai contoh kecil yang ada di wilayah Kecamatan Kemang. “Bahkan tidak hanya di Kecamatan, tingkat Kabupaten bahkan tingkat nasional bagaimana kepedulian untuk mengantisipasi agar hal serupa tidak terulang kembali,” ujar pria yang biasa disapa Tomi itu,Minggu (6/2/2021).

Masih kata Tomi sapaan akrabnya. Bahkan ia meminta kepada Kapolri, dan Panglima TNI hingga presiden untuk memberantas premanisme di tanah air.

Baca juga:  Warga Rumpin Sayangkan Taman Tematik Rumpin Gagal Lelang

“Mudah mudahan ini didengar Kapolri, panglima dan Presiden, karena kenakalan remaja, premanisme anak anak nongkrong saat ini sudah mengkhawatirkan, bisa dilihat di beberapa wilayah kenakalan remaja hingga terjadi pembunuhan,”ungkapnya.

Menurut Tomi. Saatnya semua lapisan di tingkat wilayah juga ikut andil dalam menangani permasalahan ini. Seperti ditingkat desa bisa melibatkan RT RW dan Linmas untuk mempersempit ruang kenakalan remaja.

“Harus bekerjasama semua lini. Agar segala tindak kenakalan tidak ada tempat di Kecamatan Kemang. Saya juga berpesan kepada semua Kades agar Linmas bisa diaktifkan dalam semua kegiatan. Seperti kegiatan patroli wilayah. Linmas bisa bekerjasama dengan anggota kami dan bisa dibantu oleh Binmas dan Babinsa. Intinya jangan lagi kejadian seperti kemarin terulang kembali,” tukasnya. Yon