Arus Listrik Tidak Normal, Warga Sukamakmur Komplain Kerusakan Barang Elektronik

PLN SukamakmurKabel listrik PLN di Sukamakmur. (foto: asb/htrb)

SUKAMAKMUR, HRB – Warga di Kampung Citiis, Desa Sukaresmi-Kecamatan Sukamakmur, mengeluhkan tegangan atau arus listrik yang tidak normal. Sebab, hal itu diakui sering berdampak pada kerusakan peralatan elektronik.

“Listrik yang tidak normal menyebabkan lampu rumah sering putus, televisi, kipas angin dan peralatan rumah tangga yang menggunakan listrik cepat rusak,” kata Santi (40), kepada Rakyat Bogor, Rabu (25/5/2022).

Soal ini, aktivis sosial kemasyarakatan Bogor Timur, Romi, menyayangkan kondisi ini dan menilai jika kinerja PLN mengecewakan. “Dari info yang kami dapat sering kali warga komplain akibat arus listrik tidak normal. Tapi sampai sekarang belum ada solusinya,” jelasnya.

Romi menjelaskan, pada tahun 2020 lalu pihak PLN sudah memberikan solusi dengan melakukan penambahan tiang listrik, dari pertigaan tanjakan Gombong ke arah Kampung Citiis. Namun tetap saja masyarakat tidak mendapatkan arus listrik yang normal.

Baca juga:  Masyarakat Sukamakmur Dambakan Rumah Sakit 24 Jam

Permasalahannya tidak ada pergantian kabel, hanya sebatas tiang listrik yang berdiri tanpa kabel. “Pas saya tanyakan kabel ke petugas PLN, jawabnya tidak ada stok kabel di gudang. Jadi mereka hanya mengganti kabel secukupnya,” jelasnya.

Ia mengaku pada tahun 2021 lalu, Pemerintah Desa Sukaresmi pernah mendatangi kantor PLN Jonggol dan mengantarkan surat pernyataan yang ditandatangani warga Kampung Citiis, bahwa arus listrik tidak normal menjadi permasalahan dan meminta PLN segera memberikan solusi.

“Listrik di pedesaan seharusnya menjadi prioritas kerja pemerintah dimasa sulitnya perekonomian warga, juga harus dibebani untuk memperbaiki elektronik yang rusak. Harapan kami, pemerintah segera memperbaiki kinerja PLN tersebut, dan memberikan arus listrik yang normal,” ujarnya. (Asb)

Editor: Muzakkir

Tags: , , , ,