Cibinong, rakyatbogor.net – Rencana salah satu perusahaan e-commerce terkemuka membangun gudang yang diklaim terbesar se-Asia Pasifik dan paling canggih disambut Bupati Bogor, Ade Yasin. Orang nomor satu di Bumi Tegar Beriman ini pun berharap, pembangunan ini bisa menyerap tenaga kerja.
Hal itu diungkapkan langsung politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu saat bersua dengan jajaran manajemen perusahaan tersebut di Ruang Rapat Bupati, Sekretariat Daerah, Cibinong, Senin (14/3/2022).
“Kabupaten Bogor penduduknya terbanyak dan paling besar, otomatis peluang untuk mencari tenaga kerja banyak juga. Artinya jangan khawatir jika membutuhkan 3.000 orang tenaga kerja untuk gudang yang dibangun, ini mudah terpenuhi di Kabupaten Bogor,” kata Ade menawarkan jasa.
Tak hanya itu, Ade juga berharap perusahaan itu mau memasarkan produk-produk UMKM hasil warganya. Mengingat selama ini, hasil produksi warga Kabupaten Bogor tak pernah tersentuh perusahaan yang lekat dengan warna merah ini.
“Sebenarnya perusahaan itu tidak perlu kita karena sudah besar. Namun kita bisa memanfaatkan keberadaan mereka, karena ada di Kabupaten Bogor, kita harus memanfaatkan demi memajukan masyarakat Kabupaten Bogor, karena saya juga yakin pelanggan perusahaan ini di Kabupaten Bogor sangat banyak,” ujar Ade.
Sementara itu, Edo Agasiswanto, pegiat sosial Bogor menilai, statmen Bupati menyambut investor dengan cara ‘menawarkan’ pekerja kurang pas. Menurutnya, sebagai pemimpin, Bupati harus bisa langsung menjalin kesepakatan sebagai bagian dari perjanjian kearifan lokal serta implementasi Coorporate Social Responsibility (CSR) yang mewajibkan perusahaan menjaring tenaga kerja lokal.
“Seharusnya tak perlu ditawarkan seperti itu. Langsung saja, masuk dalam deal point komitmen, agar ada kepastian dalam penjaringan lapangan kerja. Dan memastikan perusahaan itu menerima warga Kabupaten Bogor. Karena seperti diketahui, banyak contoh diluaran sana, yang kerja dengan masa kontrak kemudian tak diperpanjang dan mencari tenaga kerja lain luar daerah. Itu bukan solusi mengentaskan pengangguran,” singkatnya melalui pesan singkat.
Diketahui, perusahaan e-commerce ini berencana membangun gudang terbesar di Asia Pasifik di Kabupaten Bogor dengan luas lebih dari 60.000 meter persegi dan lebih dari 3,000 orang untuk penyerapan tenaga kerja selama lima tahun ke depan.
Lokasinya berada di Jalan Raya Bogor Jakarta, Kecamatan Sukaraja. Kemudian dibandingkan dengan e-commerce lainnya mungkin ini yang lumayan paling canggih. “Selama ini banyak program-program kami yang sudah berjalan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor. Untuk membuka lapangan pekerjaan nantinya akan bersinergi lewat Bogor Career Center (BCC). Selanjutnya kami juga turut serta mengembangkan pelaku dan produk UMKM Kabupaten Bogor,” terang Government Relation perusahaan tersebut, Kevin Kartasasmita.
Senada, Government Relations lainnya, Dona Tammara memaparkan, program pengembangan UMKM yang dilaksanakan dari hulu ke hilir, yakni edukasi yang berkesinambungan, pemasaran online, dukungan program ekspor, penyaluran pendanaan untuk memulai dan mengembangkan bisnis, sistem inventory dan logistik terintegrasi.
“Perusahaan kami juga memberikan sebanyak 5.000 unit laptop dan neonbox kepada BUMDes di Jawa Barat di tahun 2021. Perusahaaan juga berkomitmen untuk memberikan pendampingan kepada BUMDes agar dapat go digital dan bersaing di era global, salah satunya BUMDes Gunung Putri yang ada di Kabupaten Bogor,” papar Dona. (fuz)
Tags: ade yasin, Bupati Bogor
-
Kirab Merah Putih 1001 Meter Akan Dihelat Di Kebumen, Catat Tanggalnya
-
Distributor Kopgim Tandatangan SPJB dengan Kios Pupuk Bersubsidi Bogor
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
