Jasinga, HRB – Dikabarkan kabur dengan membawa uang dana desa senilai ratusan juta rupiah, seorang bendahara Desa Pangaur, Kecamatan Jasinga disinyalir palsukan tanda tangan.
Bahkan, dari kejadian tersebut Viral template seorang Bendahara Desa Pangaur, Kecamatan Jasinga, diduga kabur membawa uang ratusan juta rupiah Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) untuk keluarga penerima manfaat (KPM).
Bahkan dalam template itu bendahara perempuan berinisial HH berusia 28 tahun itu setelah diberhentikan kini dijadikan sayembara siapa yang menemukan bakal diberikan imbalan Rp 10 Juta rupiah.
Menanggapi hal itu, Camat Jasinga Santoso membenarkan, bahwa bendahara itu menggelapkan uang desa. Bahkan kejadian tersebut sudah dilaporkan kepada pihak yang berwajib.
“Kalau informasi yang diterima itu sudah dilaporkan (bendahara) itukan menyangkut soal beberapa keuangan yang harus dibagikan kepada masyarakat,” ungkap Santoso saat dihubungi pada, Jumat 30 September 2022.
Santoso mengatakan, bahwa dirinya sudah menginstruksikan kepada Kepala Desa Pangaur untuk melakukan musyawarah dengan masyarakat terkait kejadian tersebut.
“Kami minta kepala desa mengumpulkan musyawarah dengan masyarakat biar nanti tidak berpenjangan karena itu ada Beberapa (uang) harus dibagikan (ke masyarakat) ya, minimal masyarakat mengetahui bahwa kejadiannya seperti itu harus dijelaskan,” katanya.
Santoso menambahkan, oknum bendahara desa pangaur tersebut diduga memalsukan tanda tangan. Hingga saat ini bendahara desa tersebut beserta uang ratusan juta rupiah belum diketahui keberadaanya.
“Informasinya tanda tangan (Kades) nya dipalsukan totalnya tiga sampai empat ratusan juta kira kira,” katanya.
Saat dikonfirmasi, Kepala Desa Pangaur, Jajat Supriatna belum memberikan keterangan lebih lanjut.
“Waalaikumsalam Bapaknya gak bisa di hubungi lagi di rumah sakit mau operasi malam ini lagi nunggu dokternya,” kata seseorang yang membalas pesan singkat di nomor kades dan mengaku anak kades Jajat Supriatna saat dihubungi melalui aplikasi perpesanan (WA).
Sebelumnya diberitakan, Seorang oknum bendahara di Desa Pangaur, Kecamatan Jasinga berinisial HH dikabarkan menghilang dengan membawa anggaran uang Dana Desa (DD) bernilai ratusan juta rupiah.
Kabar tersebut pun menjadi perbincangan di grup-grup perpesanan. Bahkan, foto disertai keterangan bahwa oknum bendahara desa yang diduga menggelapkan dana desa tersebut sudah menyebar luas. (Fex)
Tags: Bendahara Desa
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut