Bupati Bogor Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Rumah Tahfidz Askrindo

Foto: Bupati Bogor Ade Yasin saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Tahfiz Askrindo di Kampung Cirangkong, Desa Cemplang, Kecamatan Cibungbulang.(HRB)

CIBUNGBULANG – Bupati Bogor tinjau peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan Rumah Tahfidz Askrindo,kamis (10/6)2021), Di Kampung Cirangkong No.14, Desa Cemplang, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.

 Pembangunan Rumah Tahfidz Askrindo ini merupakan program kerjasama antara BAZNAS dan PT Askrindo yang bertujuan untuk membebaskan masyarakat dari buta huruf Al-Quran sehingga masyarakat dapat membaca Al-Quran dengan benar-tartil juga ikut menjaga kelestarian Al-Quran dengan menghafalkannya.

 Ade Yasin, menyampaikan, program BAZNAS ini tentu selaras dengan visi dan misi Bogor, kedepannya kita akan mendukung penuh program seperti ini.

 “Ya terimakasih Kepada Askrindo dan BAZNAS pusat yang sudah mempersiapkan infrastrukturnya, dan cendikia yang mempersiapkan murid-muridnya. saya sangat mendukung sekali karena ini berjalan dengan program Bogor perkeadaban,” ujarnya kepada awak media.

 Sementara itu, mudah-mudahan dengan apa yang kita canangkan berjalan lancar dan mendapatkan ridho dari Allah SWT, sehingga manfaatnya dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Bogor.

 “Saya bupati Bogor Ade Yasin mengucapkan selamat Kepada cendikia dan mudah-mudahan apa yang dilakukan selama ini untuk membina umat, untuk juga membina SDM islami, Qur’an ni, semoga manfaat bisa dipetik di kemudian hari,” Pungkasnya.

 Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA mengatakan, BAZNAS dan PT Askrindo bersama-sama ingin membangun Rumah Tahfidz ini sebagai tempat belajar, sarana pendidikan dan pengembangan keilmuan (pengetahuan), khususnya bagi masyarakat agar dapat melestarikan ajaran Al-Qur’an.

Baca juga:  Korsleting Listrik, Ponpes Terbakar

 Tepisah, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI Prof. Dr. KH. Noor Ach, mengatakan, dengan pembangunan BAZNAS ini tentunya bisa membangun sumber daya manusia yang Madani.

 “Karena melalui Al-Qur’an, kita berusaha menjadikan umat sebagai umat yang terbaik, dapat menjadi teladan bagi manusia hingga terwujudnya masyarakat yang madani,” jelas Prof Noor. 

 Menurutnya, pembangunan Rumah Tahfidz ini salah satu bentuk upaya membantu program pemerintah dalam meningkatkan kualitas Pendidikan non Formal guna mencetak generasi Qur’ani. 

 “Kami berharap pembangunan dapat berjalan dengan lancar dan berkah. Semoga Allah memudahkan proses pembangunan Rumah Tahfidz ini,” katanya.

 Sementara, Direktur Kepatuhan dan SDM PT Askrindo Kun Wahyu Wardhana, SH mengatakan, Rumah Tahfidz Askrindo akan menyediakan sarana program pendidikan intensif Al-Qur’an dan Hadist yang ditujukan kepada lulusan SMA/MA/SMK/ sederajat.

 Maka dari itu, ia berharap program ini mendapat dukungan dari berbagai pihak & para stakeholder seperti tokoh masyarakat, Pemda, calon Muzaki, masyarakat dan penerima manfaat.

 “Semoga pembangunan dapat sesuai dengan waktu yang ditentukan sehingga dapat segera dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tambah Wahyu.(Andri)

Tags: ,