Camat Jasinga Tutup Mata, Usulan  TPT Untuk Amankan 50 Rumah Yang Nyaris Ambruk Ditolak 

Jasinga, rakyatbogor.net – Camat Jasinga Santoso tutup mata terhadap nasib  50 rumah yang  nyaris ambruk yang ada di bantaran  Sungai Cibereum Desa Curug Kecamatan Jasinga. Pasalnya usulan Kepala Desa Curug Kecamatan Jasinga Anton  yang mengajukan Tembok Penahan Tebing ( TPT) untuk menyelamatkan nasib 50 rumah tersebut, ditolak dalam Forum Musrenbang tingkat kecamatan pada beberapa waktu lalu. Padahal, bila sungai tersebut tidak segera dibuat TPT, maka bila banjir datang, sebanyak 50 rumah tersebut terancam hanyut.

”  Meski sudah mengalami longsor tetapi pengajuan TPT yang kami ajukan  dalam Musrenbang tingkat kecamatan, belum juga diakomodir,” kata Kepela Desa Curug Anton.

Anton mengatakan, untuk menanggulangi longsor yang mengancam  pemukiman warga. Pihaknya  sudah empat kali mengajukan dalam Musrenbang untuk pembangunan TPT. Sebab, selama pihaknya menjabat sebagai kepala desa, di lokasi tersebut, sudah tiga kali terjadi longsor. Bahkan, BPBD Kabupaten Bogor sudah datang ke lokasi untuk mengecek jika banjir datang ke blok Cihanja dan dusun satu desa Curug Jasinga.

Baca juga:  Warga Amankan Ular Sanca Dihalaman Sekolah  

” Berbagai upaya untuk mengantisipasi bahaya longsor dan banjir, sudah kami lakukan.Namun sampai saat ini, belum juga mendapatkan hasil yang memuaskan. Tidak diakomodir nya usulan pembangunan TPT dalam forum Musrenbang , membuat warga semakin resah dengan kondisi tersebut. Sebab,  bahaya sewaktu-waktu bisa mengancam nasib warga kami,” kata Anton.

Lebih lanjut Jaro Aton mengatakan, pihaknya sudah berupaya maksimal untuk memperjuangkan pembangunan TPT tersebut. Namun demikian, empat kali berjuang dalam forum Musrenbang, belum juga membuahkan hasil.

” Padahal, di lokasi itu setidaknya sudah tiga kali terjadi longsoran akibat sungai Cibeureum yang meluap. Namun, upaya kami  belum ada hasilnya,” kata Jaro Aton. ( HN)