Bojonggede, HRB
Setelah memastikan pembangunan fly over Bojonggede akan rampung pada Oktober mendatang. Kini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) mulai merencanakan pembangunan underpass di lokasi yang sama yakni di wilayah Desa Bojonggede.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Ka dishub) Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah, pembangunan underpass yang bertujuan untuk memecah kemacetan yang kerap terjadi di sekitar Stasiun Bojonggede itu, sudah memasuki tahap pembebasan lahan.
“Proses pembebasan lahan proyek underpass Bojonggede tak ada kendala. Hanya sedikit dan sudah selesai tidak ada masalah,” ujar Agus Ridho sapaan akrabnya, Rabu, 19 Juli 2023.
Ia menuturkan, pembangunan perlintasan Kereta Rel Listrik (KRL) underpass Bojonggede sendiri masih dalam proses untuk bisa terealisasikan.
“Sementara masih berproses. Apalagi, rencana pembangunan underpass Bojonggede atau perlintasan KRL ini diketahui ditunda sejak tahun 2019, karena adanya pandemi covid-19 lalu, ” tuturnya.
Sementara itu, terkait pembebasan lahan untuk proyek underpass itu, Kepala Desa Bojonggede, Dede Malvina memaparkan, ada tiga Rukun Warga (RW) di sekitar lokasi yang terkena dampak pembebasan lahan dalam proyeksi tersebut.
“Yang terdampak dari pembangunan underpass hanya 3 RW. Diantaranya, RW 24, 06 dan 10,” jelas Dede.
Ia menjelaskan, pembangunan underpass itu sendiri akan dimulai dari Lapangan Siaga ke Villa Asia. Apabila digambarkan, kata dia, underpass tersebut akan seperti Jalan Sholeh Iskandar, Kota Bogor atau underpass Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
“Jadi itu dari Lapangan Siaga ke stasiun Bojonggede, dia akan putar arah masuk lewat underpass keluar Villa Asia gitu,” tandasnya. */Axl
Tags: Underpass Bojonggede
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut