Ditinggal Sopir, Kondektur Terlantar Di Tol Jagorawi

CIAWI -Rasa lelah masih terlihat jelas di wajah Hamdi, (21) warga Purwakarta, setelah berjalan kaki selama tiga hari menyusuri tol akibat di tinggal sopir. Pria yang bekerja sebagai kondektur truk ini mengaku ditinggalkan sang sopir hanya karena dianggap banyak melakukan kesalahan. 

Saat tiba di Kantor Kecamatan Ciawi, Hamdi mengaku dipaksa turun oleh sopir, di ruas Tol Jakarta Bogor Ciawi (Jagorawi). Ia pun kebingungan karena tidak memiliki uang untuk pulang ke kampung halamannya.

“Awalnya saya disuruh ganti ban, tapi berhubung saya masih baru menjadi kondektur untuk mobil truk sebesar itu saya gak bisa, lalu sopir pun marah. Dan pas di tol saya dipaksa turun dan ditinggal seorang diri,” terang Hamdi, Senin (5/07/2021). 

Ia pun mengaku sempat menumpang kendaraan petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Jagorawi dan mengarahkannya untuk datang ke Polsek Ciawi. 

“Waktu di polsek saya dikasih surat pengantar buat naik kendaraan, tapi gak ada yang mau memberikan tumpangan. Alasannya selama pandemi ini sepi penumpang. Akhirnya saya berinisiatif datang ke kecamatan,” terangnya. 

Baca juga:  Paguyuban Tokoh Masyarakat Dukung Pemekaran Bogor Selatan

Sementara itu, Erwin, Sekuriti Kecamatan Ciawi menuturkan, saat tiba di kecamatan Hamdi nampak terlihat lusuh. Sambil menangis Hamdi pun menceritakan jika dirinya tak memiliki uang sama sekali. 

“Iya kasihan banget pas datang ke sini wajahnya lusuh, katanya sudah tiga hari menyusuri tol dan kebingungan mau pulang ke daerah asalnya,” ujarnya. 

Setelah memberinya makan, Erwin pun langsung menghubungi Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) agar Hamdi bisa pulang ke daerah asalnya. Namun karena petugas IPSM tak kunjung datang, akhirnya salah seorang pegawai kecamatan pun merasa iba dan memberinya sejumlah uang. 

“Alhamdulillah setelah makan dan beristirahat beberapa waktu, kami langsung memberikan uang untuk ongkos pulang dan mengantar Hamdi naik kendaraan umum,” terangnya.(YUS) 

Tags: ,