Leuwiliang, Rakyatbogor.net – Dua orang pencuri kepergok pemilik rumah saat sedang malancarkan aksinya di salah satu rumah warga di Desa Leuwimekar, Kecamatan Leuwiliang terekam kamera pengawas CCTV.
Dalam rekaman kamera pengawas di dalam rumah korban memperlihatkan seorang perempuan diduga pemilik rumah yang baru datang dan tampak kaget saat melihat pintu depan rumahnya sudah dalam kondisi terbuka.
Lebih lanjut perempuan itu kemudian langsung menuju diduga kamar utama dan melihat dua orang pencuri sedang melancarkan aksinya. Sontak, perempuan tersebut berteriak maling sambil berlari ke arah luar rumah.
Dua orang laki-laki kawanan pencuri itu pun kemudian lari ke arah luar rumah.
07766b40-4f0f-485f-bfa3-439035b24175
Dalam video lainnya, diduga direkam oleh pemilik rumah melalui kamera ponselnya memperlihatkan lemari kamarnya tampak sudah berantakan.
Aduh Mih, dompetnya udah berantakan mih ya Allah gak tau ini Mih. Aduh lemes banget sumpah,” suara perekam dalam video yang beredar pada, Senin 29 Juli 2024.
Menurut keterangan dari korban atau pemilik rumah, Neni menyampaikan bahwa saat itu rumahnya ditinggal guna mengantar anaknya ke sekolah.
Meski begitu, dirinya memastikan bahwa saat meninggalkan rumah namun pintu rumah dalam keadaan terkunci.
Pelaku diduga masuk melalui pintu depan rumahnya dengan cara mencongkel kunci. Kejadian itu terjadi sekira pukul 10.00 WIB.
“Saat saya pulang ke rumah, pintu gerbang dan pintu rumah sudah terbuka. Saya langsung terkejut melihat dua orang tengah mengacak-acak rumah saya,” Ungkap Neni kepada wartawan pada, Senin 29 Juli 2024.
Neni menjelaskan, bahwa saat dirinya masuk ke kamar memergoki dua orang pelaku pencuri tengah mengacak-ngacak isi lemarinya.
“Saya melihat maling sedang tarik-tarik laci. Saya teriak maling dan mereka mengejar dengan mengatakan diam kau saya bunuh kau,” katanya.
Menurut Neni, kawanan pencuri itu berhasil membawa kabur barang berharga miliknya, diperkirakan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
“Tadi yang sudah ketahuan lima gram emas logam Mulia, laptop dan handphone serta dua jam. Dengan total sekitar 10 jutaan,” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Leuwiliang, Kompol Agus Supriyanto menyampaikan bahwa pihaknya tengah mengumpulkan keterangan dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Kronologinya, rumah dalam keadaan kosong, tidak ada penghuni. Ketika pemilik rumah kembali, mereka menemukan rumah sudah dalam keadaan terbuka,” kata Kompol Agus Supriyanto.
Kompol Agus Supriyanto menyampaikan bahwa pihaknya masih melakukan inventarisir barang apa saja yang hilang dan total kerugian atas kejadian tersebut.
“Kami belum bisa pastikan barang-barang yang hilang apa saja dan kerugian materiilnya berapa. Itu kan versi dari korban,” katanya. (Rdy/Fex)
Tags: Kompol Agus Supriyanto
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat