Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Bogor berencana mengembangkan Balai Benih Ikan Hias yang akan ditempatkan di Desa Tegal Kecamatan Kemang.(foto: axl/hrb) Kemang, HRB – Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Bogor berencana mengembangkan Balai Benih Ikan Hias yang akan ditempatkan di Desa Tegal Kecamatan Kemang, yang akan dikembangkan dengan menggandeng IPB University yang akan bertindak sebagai pihak yang melakukan kajian di balai tersebut.
“Diskanak akan mengembangkan balai benih ikan hias seluas 3 hektare di Desa Tegal, Kemang. Kami saat ini sedang membuat detail engineering designnya (DED) dan mengkeejasamakan pengembangannya balai benih ikan hias tersebut dengan Fakultas Perikanan IPB University,” kata Kepala Diskanak Kabupaten Bogor Oetje Soebagdja, Rabu (14/9/2022).
Oetje menambahkan walaupun jajarannya berkeinginan mengembangkan balai benih ikan hias, namun untuk jenis ikan hiasnya, Diskanak butuh kajian dari Fakultas Perikanan IPB University.
“Kami berkeinginan ada ciri khas dan saran atau kajian dari IPB University, Diskanak saat ini sudah ada balai benih ikan tawar, hingga kini berkeinginan membangun balai benih ikan hias. Dengan adanya balai benih ikan hias, maka pembagian benih ikan ke masyarakat atau petani ikan, tidak hanya ikan tawar tetapi juga ikan hias,” tambahnya.
Oetje menerangkan bahwa balai benih ikan hias di Desa Tegal, Kemang ini merupakan aset Pemkab Bogor, yang penggunannya di tugaskan oleg Bupati Bogor ke Diskanak. “Lokasi balai benih ikan hias ini dibatasi Kali Cibeuteung dan lokasinya hanya 800 meter dari jalan utama Desa Tegal dan 4 Km ke Jalan Bogor-Parung, lalu Kecamatan Kemang sendiri termasuk kawasan minapolitan hingga kemungkinan besar cocok menjadi daerah sentra perikanan,” terang Oetje.
Kabid Produksi Perikanan Budidaya dan Tangkap Diskanak Kabupaten Bogor Rohman memaparkan bahwa di lokasi balai benih ikan hias di Desa Tegal, Kemang. Sudah ada 40 kolam budidaya ikan dan sudah dikelola oleh petani ikan penggarap atau pembudidaya.
‘Saat ini kolam diisi oleh ikan lele, gurame dan ikan koi (hias), dan kedepan kami memofukskan kepada ikan hias saja. Tahun depan, untuk tahap pertama kami akan membangun saluran irigasi, pos jaga dan lainnya hingga cukup layak menjadi sentra balai benih ikan hias,” pungkas Rohman. Axl
Tags: Diskanak Kabupaten Bogor
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut
