Isi Beras Bansos Berkurang, Bulog Dramaga: Ngaku Lalai Ciampea, HRB
Terkait keluhan warga di Desa Cinangka, Kecamatan Ciampea karena berat timbangan beras bantuan yang diterima berkurang ditanggapi Kepala Gudang Bulog, Dramaga Bogor, Aji Firmansyah.
Saat dikonfirmasi wartawan, Aji Fiemansyah tidak menampik soal kekurangan berat timbangan itu dan beralasan hal itu dikarenakan timbangan miliknya itu rusak.
“Betul itu kami yang mengerjakan (Bulog) dan kami akui kami lelai karena timbangan di BULOG saat itu terjadi human eror, selain itu kami juga harus buru-buru karena beras harus kami salurkan secara berbarengan,” katanya.
Atas kejadian itu, Aji Firmansyah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kesalahan yang terjadi karena timbangan tidak stabil alias Human Error pada saat pengepakan beras.
“Kami pihak Bulog siap mengganti bila mana ada warga yang merasa kurang dengan jumlah berat berasnya, dan kedepannya kami siap menerima laporan terkait kualitas ataupun dari sisi jumlah berat, yang pasti kami akan berikan sesuai untuk masyarakat,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, Pembagian beras program pemerintah tahap ke 2 di Desa Cinangka, Kecamatan Ciampea diwarnai protes warga. Pasalnya, warga kecewa lantaran berat beras itu berkurang yang seharusnya seberat 10 kilogram.
Menurut Ketua RT 02, Desa Cinangka, Tukiman mengatakan, rata rata warga mendapat bantuan beras dari pemerintah itu saat di timbang beratnya hanya sekitar depalan hingga sembilan kilogram. Warganya yang protes itu langsung melaporkan kepada dirinya.
“Bbener warga saya protes ke saya karna mereka curiga dengan berat pada karung ukuran 10 kilogram, terus penasaran mereka langsung nimbang, dan benar saja saat ditimbang beratnya hanya 8 kilogram,” ungkap Tukiman kepada wartawan pada, Rabu 21 Juni 2023.
Hal senada juga disampaikan Ketua RW 05, Agus mengatakan, dieinya menerima aduan dari warganya karena timbangan pada beras yang seharusnya diterima itu sekitar 10 kilogram ternyata tidak sesuai harapan.
“Sama pak warga saya juga komplen karena saat ditimbang ulang beratnya berkurang,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Cinangka, Abdurahman mengatakan bahwa pihak desa hanya menyalurkan saja. Bahkan, menurut dia jika ada keluhan seperti kekurangan timbangan beras itu seharunya disampaikan kepada pihak Bulog.
“Karena tugas desa hanya menampung dan membagikan ke warga langsung dan penyalur beras itu kan dari Bulog,” katanya.
Lebih lanjut dirinya menyampaiakan, dari 817 keluarga penerima manfaat dan pada Rabu sore sudah selesai dibagikan ke warga sesuai arahannya.
“Bahwa masing- masing KPM harus sudah menerima pada Rabu ini,” katanya.
Menurut informasi yang didapat, Pembagian beras seberat sepuluh kilo dilakukan sebagai bentuk bantuan pemerintah untuk mengurangi masyarakat yang mengalami stunting atau kekurangan gizi, beras dibagikan pada Rabu pagi dikantor Desa Cinangka Kecamatan Ciampea. (Fex)
Tags: Bansos
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut
