Jalan Sukajaya Banyak Kerusakan, UPT Jalan: Itu Kewenangan DPUPR Kab Bogor

SukajayaKerusakan di jalan raya Cipatat hingga Ciparahu Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor, belum diperbaiki seluruhnya.(foto: Gus/HRB)

SUKAJAYA, HRB – Kerusakan di jalan raya Cipatat hingga Ciparahu Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor, belum diperbaiki seluruhnya. Kerusakan jalan masih tampak di beberapa titik dan menjadi penyebab kekesalan warga.

Sebagian ruas jalan milik jalan kabupaten bogor ini memang sudah diperbaiki dan selesai pada Desember tahun 2021 kemarin.

Namun masih banyak sebagian ruas jalan Cigudeg – Kiarasari ini masih rusak dan berlubang akibat pasca bencana yang masih belum diperbaiki oleh dinas PUPR Kabupaten Bogor.

Dede salah satu warga sekitar mengatakan, Jalan rusak yang di tahun-tahun sebelumnya tampak di sepanjang ruas jalan Ciparahu hingga Cipatat masih banyak yang rusak parah.

Tahun kemarin hanya pinggiran nya saja yang dibeton, tengahnya tidak dilakukan betonisasi sehingga badan jalannya rusak parah akibat tergerus air di saat hujan turun.

“Memang jalan Ciparahu Kiarasari sudah diperbaiki tapi pembetonannya hanya dilakukan di pinggir saja, badan jalannya tidak sehingga bagian tengah atau badan jalannya seperti solokan air saat hujan turun, sehingga membuat badan jalan menjadi rusak parah,” ujarnya kepada wartawan kemarin.

Menurut nya jalan rusak masih tampak di beberapa titik lokasi diwilayah ruas jalan Cigudeg – Kiarasari. Seperti halnya jalan kampung Parigi, Cipatat, Babakan Tajur, dan Ciparahu,

“Titik ini, banyak jalan yang rusak parah terhampar sepanjang sekita kiloan meter. Lubang-lubang jalan yang rusak tampak terlihat seperti solokan air kalau hujan digenangi air,” ungkapnya.

Hal senada dikatakan Yudi warga Desa Kiarasari, terkadang saat melintasi jala Ciparahu Ini mobil banyak menhindari jalan rusak, jadi pilih – pilih jalan yang tidak ada lubangnya.

“Ya saat melintasi jalan rusak kita cari jalan dan menghindar dari lubang yang tidak dalam, karena lubangnya lumayan dalam. Kalau mobil ceper, kayak sedan gitu, ya mentok kalau ikutin lubang itu. Kalau hujan lebih bahaya lagi, kan nggak kelihatan, tahu-tahu bawah mobil bunyi karena mentok,”keluhnya.

Baca juga:  Diguyur Hujan Deras, Jembatan Penghubung Desa Amblas

Kendati demikian Yudi berharap, jalan yang rusak segera dilakukan perbaikan atau pemeliharaan oleh UPT PUPR wilayah Cigudeg Kabupaten Bogor.

Sehingga saat melintasi jalan itu warga merasa nyaman ketika mengendarai mobil dan sepeda motor juga dan dapat mengurangi kecelakaan bagi warga.

“Kita sih berharap ini dibeton lagi, kayak pembangunan jalan tahun kemarin. Kalau dibangun dengan aspal lagi, dijamin tidak akan awet pembangunan nya dan cepat rusak lagi. Soalnya, di sini nggak ada saluran air. Kalau hujan, banjir, ya rusak lagi kalau aspal. Kalau beton kan kuat nggak cepat rusak,” harapnya.

Terpisah Pengamat UPT Jalan dan Jembatan Wilayah VI Cigudeg Sumantri menjelaskan, Perbaikan Jalan lanjutan perbaikan bakal segera dilakukan tahun ini

“Insyaallah, kemungkinan sekitar Juni pembangunan jalan ruas Cigudeg Kiarasari dan Ruas jalan Kiarapandak Pasir Madang akan dimulai,” katanya.

Sementara untuk masalah pemeliharaan, Sumantri mengaku tidak mengetahui secara pasti, Ia juga menambahkan pemeliharaan jalan tersebut merupakan kewenangan pimpinannya di Dinas PUPR, dan pihaknya selama ini terus melaporkan kondisi kerusakan jalan di wilayahnya.

“Setiap kondisi jalan kerusakan saya laporkan setiap bulan nya. Jalan yang rusak sudah kami laporkan dari UPT kedinas PUPR , adapun ditindak lanjuti atau tidak itu kembali lagi kedinas. Kami haya sebatas bawahan melaksanakan tugas dan pekerjaan saja sebagai pengamat diwilayah selebih nya kewenangan ada di dinas PUPR,” pungkasnya. (Gus).

Tags: , , , , , ,