ILUSTRASI: hewan kurban.(foto: asz/net) Cisarua, HRB – Masyarakat diimbau lebih berhati-hati dalam memilih hewan kurban. Hal ini menyusul munculnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang juga dikenal sebagai Foot and Mouth Disease (FMD), Jenis penyakit yang disebabkan dari virus tipe A dari keluarga Picornaviridae, genus Apthovirus yakni Aphtaee epizootecae.
Hal tersebut dikatakan Guru Besar IPB University Bidang Kedokteran Hewan dan Biomedis Dr Drh Denny Widaya Lukman. Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada saat hendak membeli hewan kurban.
Karena itu, lanjut dia, hewan kurban yang akan dibeli harus lulus dari tes kesehatan. Menurutnya, PMK pada hewan sangat penting untuk diperhatikan. Terlebih hewan kurban, karena hewan kurban harus dari jenis hewan terbaik.
Ia menyebut, ciri-ciri hewan yang tidak sehat dapat dilihat dari keaktifannya, seperti kondisinya yang pincang, keluar cairan dari hidung, nafsu makannya, serta masih banyak lagi ciri lainnya.
“Jadi, saya imbau masyarakat harus benar-benar teliti saat membeli,” kata Denny.
Sementara itu, sejumlah penjual kambing di kawasan Puncak Cisarua berharap, minat warga untuk membeli hewan ternak saat Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban mendatang akan meningkat. Karena menurut mereka, sejak dua tahun terakhir omset penjualan hewan ternak mengalami penurunan akibat pandemi.
“Ya kami berharap seperti itu. Dan kami pun mendengar soal maraknya kasus hewan yang terinfeksi penyakit. Makanya kami menyiapkan hewan ternak yang berkualitas untuk Idhul Adha mendatang,” tukas Maulana, salah seorang penjual hewan ternak.
Ia pun mengaku siap jika hewan ternak yang akan ia pasarkan mendapatkan pemeriksaan dari dinas terkait terlebih dahulu sebelum dijual di pasaran.
“Iya hewan ternak yang akan dijual memang harus terjamin kualitasnya, terutama sisi kesehatannya. Saya pun gak mau menjual ternak yang sakit apalagi membahayakan yang akan mengkonsumsinya,” tandasnya.(asz)
Tags: hewan kurban, Idul Adha, PMK
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut
