Karyawan Hingga Penjaga Kantin Tempat Wisata Kolam Renang Madagascar Menjalani Tes Swab Antigen

Parungpanjang, rakyatbogor.net  – Pengunjung dan Pengelola Kolam Renang Madagaskar di Tes Swab Antigen.

Pasca Natal dan Tahun Baru, jajaran manajemen tempat wisata kolam renang Madagascar menjalani tes swab antigen di area lobi Madagascar berlokasi di area perumahan Desa Kabasiran Kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor.

“Saya dan staf karyawan kolam renang Madagaskar hingga security dan penjaga kantin mengikuti tes swab antigen. Hal itu berdasarkan melewati season hari raya Natal dan tahun baru kemarin,” ungkap Siti Mulyanah Manager Madagascar, Minggu (13/2/2022)

Ia menyampaikan, setelah menjalani tes swab antigen semua tenen yang ada di lingkungan tempat wisata Madagaskar, dari karyawan hingga penjaga kantin dinyatakan negatif, hasil tes swab antigen.

Menurutnya, tes swab ini kami melibatkan tenaga kesehatan atau nakes dari klinik Al-Riska Sentraland Paradise. Kita lakukan agar pengunjung percaya dan nyaman saat mengunjungi madagascar.

“Alhamdulilah untuk hasil tes swab antigen dari semua karyawan dan penjaga kantin hasilnya negatif dari virus covid 19 baik jenis delta maupun dari virus varian baru yaitu umicroon,”terangnya.

Baca juga:  Perlintasan Kereta Api Liar di Bojong Gede Ditutup

Lanjut Siti, pihak kami manajemen wisata kolam renang madagascar mewajibkan bagi semua karyawan dari security hingga penjaga kantin untuk menjalani tes swab antigen guna mencegah penyebaran covid 19 di area wisata madagaskar.

“Semuanya wajib untuk melakukan tes swab, karena setelah natal dan tahun baru wisata kolam renang madagascar banyak dikunjungi orang dari berbagai Daerah seperti Tangerang dan Jakarta,”terangnya.

Siti menambahkan, pihaknya akan mengikuti aturan dari pemerintah dalam penanganan covid 19, yang nantinya karyawan hingga security kita akan wajibkan juga menjalani vaksinasi dosis booster.

“Jika vaksin dosis booster sudah bisa diberlakukan untuk umum kita manajemen akan mengikuti vaksin dosis booster bagi seluruh karyawan hingga penjaga kantin dan kami akan mengikuti aturan pemerintah,”pungkasnya. (yan)