Kawasan Pemukiman Mewah Metland Cileungsi Mulai Rawan

Metland CileungsiMetland Cileungsi

Cileungsi, HRB – Kawasan pemukiman mewah Metland – Kecamatan Cileungsi, nampaknya sudah tidak aman, sehingga perlu adanya pengamanan ketat, baik pihak keamanan maupun aparat kepolisian setempat. Pasalnya, baru-baru ini adanya insiden pelaku pencurian kendaraan bermotor, tak tanggung-tanggung pelaku tersebut diduga bersenpi.

Peristiwa tersebut terjadi di sebuah ruko Elit Metland PTM 3 tepatnya pintu arah keluar parkir Desa Limusnunggal – Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor, pada Senin (7/11/2022), sekira pukul 10.00 WIB. Dalam rekaman kamera pengawas atau CCTV di lokasi, aksi tersebut bermula saat dua pria muncul dengan membawa sepeda motor Honda Beat warna hitam tanpa pelat nomor.

“Awalnya kedua pria itu terlihat seperti pengunjung biasa yang akan memarkir sepeda motor. Namun, ternyata keduanya melihat situasi sekitar. Setelah merasa aman, salah satu pria yang tidak mengenakan helm pakai masker dan switer pakai tutup kepala turun dari motor dan membawa motor korban,” ucap Purwadi (40) warga sekitar, Selasa (8/11/2022).

Ia menceritakan, kemudian pria tersebut terlihat mengambil kunci T dan langsung merusak kunci kontak sepeda motor Beat warna Biru milik Fikri salah pegawai karaoke disekitar. Beberapa orang warga disekitar mengetahui motor tersebut milik Fikri, lantas menghentikan Pelaku didepan pintu parkir namun pelaku melarikan diri

Baca juga:  Rebutan Lahan Garapan, Penguni Rumah Protes Eksekusi

“Usai kepergok dan melarikan diri, beberapa warga sempat mengejar pelaku namun pelaku sempat mengeluarkan senjata api dan menodongkannya ke arah warga yang mengejar sehingga warga tidak berani mengejar. Dan pada ahirnya, pelaku melarikan diri,” jelasnya

Peristiwa itu, kata Pur, terjadi cukup singkat, sekitar pukul 10.00 WIB. Meski tak tahu persis kejadiannya, dia mengatakan peristiwa itu terjadi saat dirinya sedang berdagang di areal kawasan Metland dan melihat langsung. “Dia (korban) malah tidak tahu kalau motornya ada yang hendak bawa kabur, itu anak-anak pegawai parkir yang menghentikan maling motor tersebut,” tuturnya.

Di lain tempat, satu pegawai parkir juga membenarkan kejadian tersebut. Namun dirinya tidak mengetahui persis kejadiannya, hal ini dikarenakan dirinya sedang bertugas siang, dan ia mengaku hanya mendapat informasi dari group whatsapp tempat dia bekerja. “Benar kejadian itu, saya dapat informasi dari grup anak parkir. Tapi saya belum tahu persis kejadiannya.” singkatnya. (Asb)

Tags: