Klarifikasi Surat Dukungan Ganda Calon Ketua, KB KLB Askot PSSI Kota Bogor Ingkar Janji

PSSI Kota BogorKlarifikasi Surat Dukungan Ganda Calon Ketua, KB KLB Askot PSSI Kota Bogor Ingkar Janji
Tanah Sereal, HRB
POLEMIK pemilihan calon Ketua KLB Askot PSSI Kota Bogor belum usai.  Undangan Komite Banding KLB Askot PSSI Kota Bogor untuk klarifikasi surat dukungan ganda, hingga kini gagal dilakukan.
“Klien kami telah hadir sesuai waktu, jam dan tempat. Akan tetapi pada saat kami hadir tidak ada yang menerima kami. Padahal pada pertemuan sebelumnya mereka berjanji akan melanjutkan persoalan ini pada hari ini, Selasa 29 Agustus 2023,” kata H. Agus Wahyu Prunomo, S.H. selaku kuasa hukum  Sekretaris PS AGK Tamansari, Alya Amelia di Sekretariat KLB Askot PSSI Kota Bogor, GOR Pajajaran Kota Bogor, Selasa 29 Agustus 2023.
Menurutnya, dengan gagalnya pertemuan tersebut harus menjadi catatan PSSI agar dapat memperbaiki dan meningkatkan kinerja khususnya aturan.
“Inilah yang menjadi catatan untuk PSSI agar dapat memperbaiki kinerjanya agar lebih meningkatkan aturan, karena terlihat tidak profesionalitas dalam hal ini. Karena hari ini adalah terakhir penentuan untuk banding diputuskan,” ungkap H. Agus.
Dengan gagalnya pertemuan tersebut, menurut H. Agus sangat merugikan Bakal Calon Ketua Askot PSSI Kota Bogor, Dodi Irwan Suparno untuk memberikan klarifikasi dan pembuktian.
“Jadi sampai sekarang pun setelah satu jam lebih menunggu tidak ada kabar kepastian ataupun dari pengurus terutama ketua komisi banding,” ujarnya
Apabila hari ini tidak datang, kami akan melakukan upaya hukum diluar aturan statuta, kami akan melakukan upaya pidana.
Kedatangan bersamaan dengan kliennya, lanjut H. Agus, ingin mengklarifikasi dan membuat terang tentang dugaan manipulasi surat dukungan serta ingin melihat dokumen dukungan yang dikatakan ganda.
“Tetapi sampai saat ini kami pun tidak pernah diperlihatkan dokumen itu yang katanya rahasia itu tidak boleh diperlihatkan. Nah bagaimana, sekarang ibu Alya mengetahui adanya pemalsuan tersebut sementara doumen itu tidak pernah dihadirkan seolah itu ditutup-tutupi sama pihak KLB PSSI.” terangnya.
“Jadi ada salah satu voters yang mendukung dua calon, dimana dalam  dukungan itu harus ditandatangani oleh ketua dan sekretaris. Sementara ibu Alya salah satu kandidat itu merasa dia tidak menandatangani terhadap dukungan itu,” tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris PS AGK Tamansari, Alya Amelia memastikan bahwa ia tidak pernah menandatangani surat dukungan kepada yang lain. Hanya menandatangani surat dukungan untuk Bakal Calon Askot PSSI Kota Bogor, Dodi Irwan Suparno.
“Waktu tanggal 1, saya sudah menandatangani surat rekomendasi buat pak Dodi bersama ketua, pas tanggal 2 mereka mau mengadakan pertemuan lagi di salah satu kantor paslon. Dan waktu itu kejadiannya malam saya gak datang kebetulan suami saya yang datang, dia disitu sebagai humas PS AGK, bahkan suami saya  sendiri ditawarin buat malsuin tanda tangan saya, tapi suami saya menolaknya saat itu saya juga waktu itu tidak hadir banyak disitu aksinya,” jelasnya.
Ditempat yang sama, di Sekretariat KLB Askot PSSI Kota Bogor hanya ada anggota KB KLB Askot PSSI Kota Bogor enggan memberi tanggapan. (Ozi)
Baca juga:  Sempat Dikritik Ombudsman. Tak Mampu Urai Pencemaran, Ada Apa Pemkab Bogor?

Tags: