Kota Bogor, rakyatbogor – Sekretaris Komisi III DPRD Kota Bogor, Pepen Firdaus, meminta Pemkot Bogor segera mengatur ulang lajur di Jalan Sudirman. Sebab, menyempitnya jalan utama di Jalan Sudirman berimbas pada kemacetan lalu lintas di lokasi tersebut.
“Harus segera diatur ulang, karena kan jalan (di Sudirman) menuju Istana Bogor itu sempit dan sering macet. Apalagi di situ banyak kendaraan yang parkir di pinggir jalan,” pinta politisi Gerindra itu.
Terkait hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah, mengakui jalan batas di Jalan Sudirman menjadi tidak sama imbas adanya pembangunan di lokasi tersebut. Untuk itu, marka jalan harus diubah.
“Ini harus dibahas (oleh) Dishub dan DPUPR Kota Bogor. Pindahkan (ubah) markanya supaya seimbang. Kita harus bicarakan pergeseran marka itu,” kata Syarifah kepada wartawan.
Menurutnya, wali kota Bogor sebenarnya sudah memerintahkan jajarannya membuat aturan di sepanjang Jalan Sudirman. Sebab targetnya, Jalan Sudirman seperti kawasan Sistem Satu Arah (SSA) yang sudah tertib, baik dari segi jalan, tidak ada PKL dan sampah.
“Pak wali minta konsep itu diterapkan di Jalan Sudirman. Ini sedang dikoordinasikan dengan asisten pemerintah. Ingin pola seperti SSA. Ya paling tidak ada pola penertiban daerahnya seperti apa. Sekarang kan memang di situ ada aktivitas, tapi tidak ada lahan parkirnya. Nah, itu yang kita pikirkan,” ujarnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana merombak ulang pembagian lajur di Jalan Sudirman, Kecamatan Bogor Tengah, dalam waktu dekat. Hal itu dilakukan menyusul jalan di sepanjang Jalan Sudirman menyempit imbas pembangunan jalur sepeda dan pedestrian.ahp
-
Kirab Merah Putih 1001 Meter Akan Dihelat Di Kebumen, Catat Tanggalnya
-
Distributor Kopgim Tandatangan SPJB dengan Kios Pupuk Bersubsidi Bogor
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor