LPPTKA-BKPRMI Kabupaten Bogor Gelar Pelatihan & Pembinaan Guru TKA-TPA, TKQ-TPQ 

Cibinong, rakyatbogor.net Upaya peningkatan kualitas guru dari berbagai satuan pendidikan terus dilakukan secara berjenjang dan simultan baik formal dan informal untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu. Sejalan dengan hal tersebut, Pengurus Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-kanak Alquran (LPPTKA) – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kab. Bogor mengadakan Pelatihan & Pembinaan Guru TKA-TPA, TKQ-TPQ se-kabupaten Bogor di Gedung KNPI Tegar Beriman Kabupaten Bogor, Kamis (30/12/2021).

Kegiatan pelatihan dihadiri Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD), para pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD), Direktur Daerah (DIRDA) LPPTKA, Dewan Pengurus Kecamatan (DPK), brigade dan para aktivis, Guru TKA-TPA, TKQ-TPQ BKPRMI se-kab. Bogor dan dibuka secara langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) BKPRMI Kab. Bogor.

Didin Sihabuddin, M.Si, Ketua Umum DPD BKPRMI Kabupaten Bogor menyampaikan, apresiasi kepada seluruh panitia penyelenggara dan LPPTKA yang sudah berusaha untuk penyelenggaraan kegiatan ini hingga terlaksana. Memang diakuinya bahwa kita cukup lama “tertidur” dalam pergerakan BKPRMI khususnya di kabupaten Bogor agar siar kembali untuk masyarakat dan umat.

Baca juga:  Proyek Jalan Cihideung diduga Gunakan Bahan di Bawah Standar

“Ayo bersama-sama kita berjuang memaksimalkan dan mensosialisasikan kembali semangat organisasi BKPRMI untuk kejayaan umat tidak hanya dari unsur pendidikan tetapi dari semua lembaga yang ada di BKPRMI untuk memaksimalkan kembali program untuk mensosialisasikan BKPRMI secara utuh.

Lebih lanjut, ia juga meminta dukungan, bantuan dan doa semoga sekretariat BKPRMI Kab. Bogor bisa pindah ke pusdai atau area masjid baitul faizin di tahun depan untuk kenyamanan dan lebih representatif.

Direktur Daerah (DIRDA) LPPTKA Kabupaten Bogor, Andi Ghozali, M.Pd, didepan para peserta menjelaskan kembali tupoksi, peran, program, kurikulum dan arti LPPTKA secara jelas. Yang salah satu program nya yaitu : memberantas buta huruf Al Quran.

“Kita harus memperkenalkan dan mencintai Al Quran kepada anak sedari dini, boleh dengan berbagai cara atau metode, yang terpenting anak suka dan bisa dan sesuai standar yang ada,” tandasnya. (axl)