Megamendung, rakyatbogor.net – Pesatnya pembangunan di kawasan hulu atau wilayah Puncak, yakni Kecamatan Megamendung dan Cisarua, Kabupaten Bogor diprediksi bakal berdampak buruk terhadap keberadaan sumber mata air bersih di wilayah itu.
Terlebih, beberapa perusahaan berskala besar saat ini tengah melakukan kegiatan dikawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).
Hal itu disampaikan Iwan Darmawan, salah satu pengamat lingkungan hidup di kawan Puncak yang mengaku miris dengan kondisi kawasan konservasi TNGGP saat ini yang menurutnya sudah banyak beralih fungsi.
“Saat ini tengah ada kegiatan pembangunan fasilitas pariwisata yang melibatkan TNGGP. Dan kita khawatir, jika tidak diawasi oleh pemerintah terjadi alih fungsi. Karena setahu saya, kawasan TNGGP merupakan kawasan konservasi yang tidak boleh diganggu ekosistemnya,” ujar dia Senin (3/1/2022).
Karena itu, ia berharap pemerintah tidak tinggal diam demi menjaga kelestarian serta kekayaan alam.
“Ya perlu adanya pengkajian mendalam, jangan sampai hanya memikirkan keuntungan semata, tapi mengabaikan dampak yang akan terjadi,” tegasnya.
Senada, Listio Setiawan, praktisi lingkungan hidup lainnya juga berharap pemerintah dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) tidak menutup mata dengan aktivitas yang terjadi saat ini di kawasan TNGGP sebagai kawasan hulu.
“Kita amati, lingkungan di wilayah Puncak terus mengalami perubahan. Pembangunan yang dilakukan oleh warga luar Bogor yang membeli tanah lalu membangun di wilayah ini menjadikan ruang terbuka hijau semakin sempit,” ucapnya.
Bahkan kata dia, wilayah pelosok pun sudah banyak terjamah oleh manusia. Hal ini seiring dengan banyaknya pengunjung yang datang ke kawasan tersebut.
“Bahkan kini sampah pun banyak ditemukan di sekitaran kali atau lereng dan perbukitan. Artinya, ini merupakan sebuah ancaman terhadap kelestarian alam kita, salah satunya sumber air bersih,” terangnya.
Dan menurutnya, sebelum dampak yang ditimbulkan semakin besar, pemerintah atau pihak terkait harus segera melakukan berbagai antisipasi. Karena jika tidak, hal itu akan menjadi sebuah ancaman serius.(dang)
Tags: Taman Nasional Gunung Pangrango
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
