Tenjolaya – Tujuh orang pelajar yang hendak melakukan aksi tawuran dengan menyerang ke MTs SA Arrahman di Desa Cibitung Tengah, Tenjolaya, Bogor, Jawa Barat di amankan petugas.
Rencana tawuran dipicu karena pelajar di Cibungbulang tak terima pacarnya digoda. Sejumlah barang bukti berupa dua sepeda motor,ikat pinggang, gergaji dan empat tasa di amankan Petugas Satpol PP Kecamatan Tenjolaya.“Motif penyerangan atau tawuran adalah masalah dendam pribadi. Menurut keterangan yang bersangkutan bahwa pacarnya diganggu atau digoda oleh seorang siswa di MTs SA Arrahman,” ungkap Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Tenjolaya Deni Ramdani dalam keterangan Sabtu (27/11).
Kronologis kejadian, sebanyak sebelas pelajar SMP At-Thoriyah, Desa Gunung Bunder, Pamijahan merencakan penyerangan yang diinisiasi BAS, siswa SMK Bumi Sejahtera, Cibungbulang. BPA sendiri merupakan alumni SMP At-Thoriyah. Berangkat menggunakan empat sepeda motor, sebelas pelajar itu berkumpul di depan gerbang MTs RA Arrahman dengan membawa beberapa senjata tajam.
Sebelum melancarkan aksinya, petugas kadung mencium rencana tersebut dan segera mengamankan tujuh pelajar. Sedangkan empat pelajar lainnya kabur menggunakan motor. “Barang bukti yang belum ditemukan berupa samurai. Informasi samurai diamankan atau diambil pegawai pengantar paket atau kurir,” jelas Deni.
ketujuh pelajar yang diamankan itu dimintai keterangan dan dilakukan pembinaan di halaman Kantor Kecamatan Tenjolaya. Pemanggilan orang tua pun dilakukan untuk membuat kesepakatan pengawasan. “Serta pelajar membuat pernyataan di atas meterai dan diketahui pihak sekolah,” katanya.(red)
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat