Pasca Pohon Tumbang, Pengguna Jalan Bocimi Resah

Jalan BocimiPohon Tumbang di Jalan Bocimi.(foto: asz/hrb)

Caringin, HRB – Peristiwa pohon tumbang yang terjadi di Jalan Raya Mayjen HR Edi Sukma, tepatnya di ruas jalan Ciherang Pondok, Kecamatan Caringin , Kabupaten Bogor Jumat (2/9) lalu, menyisakan kekhawatiran bagi para pengguna jalan di jalur tersebut. Mereka khawatir peristiwa itu akan kembali terjadi dan dapat mengancam keselamatan mereka.

Terlebih di sepanjang jalur tersebut terdapat puluhan pohon besar yang berjejer di sejumlah titik dan diperkirakan sebagian besar sudah berusia tua.

“Benar kan apa yang dikhawatirkan warga dan pengendara selama ini. Keberadaan pohon – pohon besar di jalur ini jadi ancaman. Eh bener kan ada yang tumbang,” kata Irvan, pengendara asal Cisempur, Desa Cinagara, Minggu (4/9/2022).

Ia memperkirakan, usia pohon-pohon tersebut ada yang sudah mencapai puluhan bahkan ratusan tahun. Ia pun menyayangkan, meski menjadi ancaman bagi pengguna jalan, namun pihak terkait tak juga melakukan penanganan.

“Iya kayaknya mau nunggu ada korban lagi kali. Seharusnya mereka melakukan antisipasi, jangan sampai nanti ada kejadian serupa di titik lainnya. Ini kaitannya dengan nyawa manusia loh,” keluhnya.

Wildan, pengguna jalan lainnya mengatakan, di jalur itu juga banyak terdapat banyak pohon besar yang dipenuhi benalu dan tumbuh pada batang atau ranting pepohonan yang mulai lapuk. Bahkan kata dia, ada beberapa pohon di jalur itu yang batangnya sudah melewati ukuran ruas jalan.

Baca juga:  Pengguna Jalan Bocimi Kembali Keluhkan Kondisi Pohon Besar

“Ya seperti di jalur Teluk Pinang, beberapa pohon batang atau rantingnya sampai menyebrang jalan. Harusnya dinas terkait melakukan sesuatu sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pintanya.

Ia pun menceritakan sejumlah peristiwa pohon tumbang yang pernah terjadi di jalur itu seperti di kawasan talang Cimande, serta pohon tumbang yang sempat menewaskan dua orang yakni pengendara dan kernet truk beberapa tahun silam.

“Nah pihak terkait yang mempunyai kewenangan ini jangan diam saja. Mereka harus bisa mendeteksi mana pohon yang sudah lapuk, mana yang sekiranya membahayakan pengendara atau pengguna jalan, itu yang harus diantisipasi,” tandasnya.

Terlebih menurutnya, saat ini intensitas curah hujan cukup tinggi yang berpotensi menimbulkan bencana, salah satunya peristiwa pohon tumbang. Karena itu para pengguna jalan meminta pihak terkait segera melakukan pencegahan.

“Ya jangan sampai peristiwa yang menimbulkan korban jiwa kembali terulang. Makanya pihak berwenang harus turun ke lapangan, agar mengetahui persis kondisi pohon-pohon tersebut,” tandas Taufik pengendara yang setiap hari melintas di jalur tersebut.

Informasi tambahan, pohon tumbang yang terjadi pada Jumat pekan lalu terjadi saat hujan deras mengguyur kawasan Caringin dan sekitarnya.

Diduga pohon besar tersebut tumbang karena tak kuat menahan terpaan angin. Meski tak menimbulkan korban jiwa, peristiwa itu sempat menimbulkan kemacetan panjang di jalur yang dikenal rawan kecelakaan tersebut.(asz)

Tags: