Tamansari, HRB – Diduga salah injak pedal lantaran kaget akibat pecah ban, sebuah mobil SUV berwarna putih bernomor polisi B 1246 COM tabrak tiga angkutan kota (Angkot) pada, Senin 14 Oktober 2022.
“Itu kejadian tadi pagi pukul 9.10 WIB jadi kecelakaan saat itu memang mobil putih itu tidak dalam kecepatan tinggi. Hanya mungkin kaget pada saat bannya meledak yang diinjak bukanya rem malah gas,” kata Iptu Agus Hidayat saat dikonfirmasi wartawan pada, Senin 14 Oktober 2022.
Kenapa demikian sambung Kapolsek karena terlihat dalam video cctv mobil itu setelah terdengar bunyi letusan ban langsung melaju kencang.
“Langsung melaju kencang padahal awalnya kendaraan tidak dalam kecepatan tinggi bukan rem yang diinjak tapi gas,”katanya.
Kapolsek menegaskan pengendara SUV tidak ada unsur kesengajaan. Karena memang kendaraan itu besar sehingga menghantam angkot yang ada di depannya. Beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa.
“Alhamdulillah masih bisa diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak ada Korban, korban pun sudah pulang sudah ke rumah masing masing,”ujarnya
Akibat kecelakaan tersebut, ke empat kendaraan itu pun mengalami kerusakan dan seorang penumpang angkot mengalami luka ringan pada bagian kakinya.
Kejadian bermula saat ke empat kendaraan tersebut melintas dari arah Bogor menuju Ciapus melalui jalan raya Ciapus yang sedang dalam pengecoran.
“Mobil Ford yang saat itu melaju di belakang angkot tiba- tiba menabrak bagian belakang mobil, hingga terjadi tabrakan secara beruntun,” ujarnya.
“Tidak ada korban jiwa, hanya saja seorang penumpang angkot mengalami luka lecet pada bagian kakinya, dan sudah dilakukan penanganan medis di puskesmas Tamansari,” terangnya.
Sementara itu, keempat mobil yang terlibat tabrakan beruntun langsung dievakuasi sehingga arus lalu lintas kembali normal.(asz/Fek)
Tags: Angkot
-
Kirab Merah Putih 1001 Meter Akan Dihelat Di Kebumen, Catat Tanggalnya
-
Distributor Kopgim Tandatangan SPJB dengan Kios Pupuk Bersubsidi Bogor
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor