Kemang, HRB
Pemerintah Desa (Pemdes) Kemang menyambut gembira rencana rehabilitasi infrastruktur Jalan Kemang-Rancabungur, yang juga akses menuju kantor kecamatan dan kantor Desa Kemang dalam waktu dekat akan segera dibangun.
Menurut Kepala Desa (Kades) Kemang Entang Suana, dengan dibangunya Jalan Kemang-Rancabungur, transportasi kendaraan menjadi lancar dan juga kaitan dengan hal-hal dengan kendaraan- kendaraan berat yang memang lewat disana, jalan menjadi tidak mudah rusak.
“Sehingga dengan ketinggian pengecoran jalan yang memang dimungkinkan pengecoran dasar 5 cm ditambah 27 cm. Totalnya menjadi 23 cm sangat tinggi,” ujar Kades, Senin, 2 Oktober 2023.
Masih kata Entang, namun dalam hal ini nanti permukaan jalan tinggi maka ada beberapa permukaan yang depan rumah warga itu memang ketika hujan akan lebih rendah, sehingga drainasenya harus benar-benar dibuat karena harus mengalir, supaya rumah warga tidak kebanjiran.
“Dengan dibangunya jalan maka perekonomian warga menjadi lebih meningkat lagi juga transportasi juga terbantu, hal-hal itu untuk mendukung kemajuan desa kemang. Jalan tersebut akan dibangun sepanjang 1032 meter, dengan lebar 5 meter maka dari itu sekarang yang akan dikerjakan adalah pelebaran jalannya terlebih dahulu,” katanya.
Dalam hal ini lanjut Kades, mungkin ada jalan yang sudah ada kondisi eksistingnya itu kurang lebih ada yang 4 meter, 4,5 meter maka akan digali 25 cm kiri kanan, tergantung kondisi di lapangan, kalau memang masih 4 meter maka masing-masing lebar kiri kanannya adalah 30 sentimeter, jadi jalan tersebut supaya 5 meter.
“Jadi kedepan jalan lebar dan transportasi itu lancar, hanya kembali lagi transportasi jalan bagus pun akan terhambat ketika banyak warung masyarakat yang parkir asal-asalan, karena warung tidak menyediakab tempat parkir,” lanjutnya.
Seperti diketahui usulan untuk rehabilitasi Jalan Kemang-Rancabungur sendiri sudah diusulkan dari musrenbang tingkat kecamatan, dan seharusnya jadi prioritas. Ini sudah bulan juli tapi belum ada pengerjaan, takutnya memasuki bulan Agustus sudah memasuki musim hujan. Banyak warga yang bertanya dan mengeluh kepada dirinya. Jalan tersebut jadi dibangun apa
“Banyak yang mengeluh ke desa, karena ini bukan ranah desa. Harapan saya jalan ini cepat dibangun. Karena bukan hanya mengganggu. Kalau dibiarkan tanpa perbaikan ditakutkan bisa menambah korban, permintaan warga itu saja,” paparnya. */Axl
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut