ILUSTRASI: Pemkot Bogor Gandeng WWF Wujudkan Residu Sampah Bernilai Ekonomi.(foto: unsplash/Adrien Taylor) KOTA BOGOR, HRB – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berkolaborasi bersama World Wide Fund for Nature (WWF) membangun Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) di Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanah Sareal.
Hal itu merupakan upaya Pemerintah Kota Bogor Guna mewujudkan sampah plastik atau residu sampah bisa memiliki nilai ekonomi.
Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, bahwa dengan adanya TPS3R di Mekarwangi ini pengelolaan sampah bisa memberi dampak ekonomi bagi warganya.
“Kita berharap ini akan menjadi contoh dari green ekonomi yang akan memberikan dampak ekonomi bagi warga di Mekarwangi,” kata Bima Arya kepada wartawan, Rabu (25/5/2022).
Menurut nya, pembangunan TPS3R ini dilakukan secara integrasi, ada taman dan nanti danaunya juga akan tata.
“Sehingga nantinya menjadi tempat eduwisata untuk generasi muda,” ujarnya.
Bima pun mengungkapkan bahwa ini ujicoba kolaborasi dari anggaran dari Pemerintah Kota, bantuan WWF dan bantuan dari komunitas yang peduli kebersihan serta kelestarian lingkungan.
“Kita berharap bisa menjadi percontohan green ekonomi pengolahan sampah plastik. Ini kesiapan Kota bogor untuk menjadi smartcity plastik pada tahun 2021 lalu,” ucap politisi Partai Amanat Nasional ini.
Sementara itu, CEO (World Wide Fund for Nature) WWF Indonesia, Aditya Bayunanda menyampaikan, Ini menjadi satu kehormatan bisa dapat membantu dan mensupport program Pemkot Bogor.
“Dengan komitmen yang sangat tinggi, bagaimana mengedepankan ekonomi,” ujarnya.
“Kontribusi kita sendiri kecil, bila dibandingkan upaya dari masyarakat Bogor yang mencoba menyelesaikan satu masalah. Mulai dari sampah plastik yang bernilai bisa dimanfaatkan, yang tidak bernilai bisa dijadikan bahan bata,” tambahnya.
Ia melanjutkan, hal-hal seperti ini masyarakat Kota Bogor juga bisa berkontribusi dengan kepemimpinan Wali Kota Bogor.
“Semoga pembangunan TPS 3R ini dapat berjalan dengan lancar, sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan dan nantinya dapat berfungsi dan bermanfaat bagi masyarakat,” imbuhnya. (Cky/**)
Editor: Muzakkir
Tags: bima arya, Bogor, Kota Bogor, sampah, Walikota Bogor, WWF
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut
