Peneliti: Musim Hujan, Telur Kobra Menetas!  

Cibinong, rakyatbogor.net – Musim hujan mulai melanda. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahkan menyebut, puncak penghujan akan membasahi bumi Jabodetabek, akhir Januari hingga Februari 2022 ini. Karena itu pula, warga, khususnya di Kabupaten Bogor diingatkan untuk waspada mengingat banyaknya kejadian munculnya ular kobra.

Peneliti Biologi LIPI Dr Amir Hamidy mengungkapkan bahwa telur ular kobra dan telur ular lainnya akan menetas saat musim penghujan. Sehingga, pada masa itu anak ular kobra atau ular lainnya banyak ditemukan di lingkungan masyarakat.

Salah satu kemunculan ular di lingkungan warga yang menghebohkan di antaranya penemuan ular kobra dan anak-anaknya di Perumahan Royal Citayam Residence, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor. “Tidak hanya anakan ular kobra yang menetas pada masa ini. Tetapi telur ular lainnya juga menetas pada masa yang sama,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Baca juga:  RSUD Parung Dianggap Tidak Akomodir Warga

Dia menjelaskan, telur ular yang menjadi anakan memakan waktu selama 3 bulan. Saat menetas, induk sudah meninggalkan telur yang sudah diletakkan 3 bulan lalu.

Menurut dia, banyaknya ular yang bermunculan karena memang rantai makanan dalam ekosistem hewan sudah terganggu. “Rantai makanan yang terganggu seperti elang sebagai predator sudah berkurang, sehingga ular dapat leluasa hidup,” kata Amir.
Selain itu, Amir menjelaskan, munculnya ular di lingkungan masyarakat karena hewan-hewan ini mencari tempat yang gelap dan lembab di tengah musim hujan. “Misalnya lubang-lubang tanah, gua, lubang kayu lapuk, atau di bawah timbunan daun-daun kering,” ujarnya. (fuz/*)