PPP Targetkan 12 Kursi Untuk Usung Ade Yasin Tanpa Koalisi

Ciampea, rakyatbogor.net – Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan  ( PPP ) Kabupaten Bogor sudah mulai memanaskan mesin politiknya. Hal itu, karena dalam menghadapi Pemilu dan Pilkada 2024 nanti, DPC PPP Kabupaten Bogor mempunyai agenda besar. Yaitu  harus meraih suara diatas ambang 4 persen sebagaimana diatur didalam undang Pemilu. Selain itu kader PPP Kabupaten Bogor juga akan kembali mengusung Ade Yasin sebagai Bupati Bogor yang kedua priodenya.

Hal itu sebagaimana dikatakan anggota Majelis Pakar DPC PPP Kabupaten Bogor Heri Suheri. Menurut Heri Suheri, partainya sudah mulai  melakukan konsolidasi tidak hanya semata mata ingin membesarkan partai saja. Namun pengurus DPC PPP dan seluruh ketua PAC PPP se Kabupaten Bogor sudah sepakat bahwa calon bupati satu satunya yang akan diusung PPP adalah Ade Yasin.

” Keputusan bu Ade Yasin sebagi calon bupati satu satunya yang diusung dari PPP sudah pinal dan tidak bisa diganggu gugat lagi,” kata Heri Suheri.

Heri menegaskan dalam  mengusung Ade Yasin sebagai calon Bupati Bogor, partainya terus terusan melakukan konsolidasi dan kaderisasi. Karena, target pertama PPP dalam Pilkada 2024 nanti,  Ade Yasin diharapkan bisa diajukan sebagai Calon Bupati Bogor cukup diusulkan dari PPP dan tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.

” Mudah mudahan harapan kami bisa tercapai. Yaitu harapan kami bu Ade Yasin, bisa diusulkan sebagai calon bupati, tidak harus berkoalisi dengan partai lain,” kata Heri.

Baca juga:  Jelang HUT RI ke 77, Siswa MI AL-Badariyah Gelar Lomba Permainan Tradisional

Sehingga menurut Heri, untuk mencapai harapan  tersebut, dalam Pemilu nanti, DPC PPP Kabupaten Bogor harus mampu meraih 12 kursi yang duduk di DPRD Kabupaten Bogor. Untuk bisa meraih 12 kursi duduk di DPRD itu, menurut Heri, dari 6 Daerah Pemilihan ( Dapil) di Kabupaten Bogor, setiap Dapilnya harus mampu menyumbang 2 kursi.

” Saya yakin, untuk Pemilu yang akan datang PPP Kabupaten Bogor akan mampu meraih 12 kursi. Walaupun kami akui, pada pemilu sebelumnya, PPP Kabupaten Bogor hanya mampu meraih 6 kursi,” tutur Heri.

Heri yang juga menjabat Ketua PAC Ciampea mengatakan, dalam upaya untuk mencapai agenda besar partainya itu, DPC PPP Kabupaten Bogor sudah memberikan tugas dan mandat kepada 40 PAC PPP yang ada di Kabupaten Bogor untuk segera meenggelar Musyawarah Anak Cabang sebagai upaya  untuk melanjutkan estapet kepemimpinan di setiap PAC. Agenda Musyawarah Anak Cabang disetiap PAC itu, akan dimulai pada Februari hingga Maret 2022.

” Untuk PAC PPP Ciampea, saya sudah melakukan konsolidasi dan pembinaan kepada pengurus PAC maupun kepada pengurus ranting yang ada di 13 desa yang tersebar di Kecamatan Ciampea,” pungkas Heri. ( HN)