Sukamakmur – Relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Bogor mengaku siap siaga menghadapi cuaca ekstrem seiring dengan peralihan musim yang kini melanda Bumi Tegar Beriman. “Sementara tiap personil siaga 24 jam disetiap posko.
Dengan siap siaga itu dapat mengurangi risiko kebencanaan,” kata Ketua Tagana Kabupaten Bogor, Taopik kepada Rakyat Bogor, Selasa (30/11/2021). Relawan Tagana Kabupaten Bogor, kata Taopik saat ini juga sudah siaga di sejumlah wilayah rawan bencana.
Seperti di Posko Wilayah Bogor Timur yakni Kecamatan Sukamakmur dan Jonggol. “Mereka relawan tersebut yang bertugas d posko utama saling bergantian dengan pemberlakuan piket,” ujar Taopik.
Selama ini, lanut Taopik, kehadiran relawan Tagana cukup membantu masyarakat dalam penanganan pasca bencana untuk memberikan pelayanan dasar terhadap warga yang terdampak bencana alam. Menurut dia, persediaan penanganan kebencanaan sudah disiapkan peralatan evakuasi, seperti perahu karet juga pelampung serta mobil rescue.
Selain itu juga tenda pengungsian dan kebutuhan logistik. “Dalam menghadapi cuaca ekstrem, kami terus menjalin koordinasi dengan pemerintah daerah hingga stokeholder dan elemen masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Neng (35) salah satu warga Sukamakmur mengatakan kehadiran relawan Tagana sangat positif, karena mereka cepat untuk memberikan pertolongan dengan melakukan evakuasi juga kebutuhan konsumen makan. “Kami sangat terbantu ketika longsor kemarin, ada penyaluran paket sembako maupun dukungan psikososial,” pungkasnya. (Asb)
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut