Selidiki Telur Busuk BPNT, Polisi Bentuk Tim Gabungan

Cibinong, rakyatbogor.net –  Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bogor telah membentuk Tim Gabungan yang terdiri dari Polda Jawa Barat, Polres Bogor, Kemensos dan beberapa yang lembaga lainnya terkait dugaan telur busuk dalam Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di wilayah Kabupaten Bogor.

Tim gabungan mulai melakukan penyelidikan,dan pemeriksaan sejumlah saksi, dan barang bukti yang ditemukan. Salah satu nya adalah penerima paket bansos yang ada di Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang.

“Ada tim gabungan yang sudah mendatangi ke lokasi untuk mengecek bansos telur busuk. Tim gabungan itu dari Polda Jawa Barat, Polres Bogor, Kemensos dan beberapa yang lainnya,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo Tarigan kepada wartawan, Kamis (3/2/22).

Meski telah melakukan penyelidikan dan pengecekan, namun dalam pengecekan tersebut, tim gabungan mengaku tidak menemukan bansos atau telur busuk yang sebelumnya sempat menjadi perhatian banyak pihak. Sebab agen atau suplier telah menggantinya dengan paket bansos yang baru.

Baca juga:  Hari Santri Nasional, Pemdes Cijayanti Gelar Bhakti Sosial

“Ketika cek sudah tidak ada bansos telur busuknya, karena sudah diganti oleh agennya. Tapi kita tetap akan melakukan penyelidikan terkait pendistribusian bansos itu,” tuturnya.
Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto sempet menyorot dugaan telur busuk dalam BPNT,
Rudy meminta aparat berwenang untuk menindaklanjuti informasi temuan bantuan tidak berupa telur busuk pada penyaluran Program BPNT tersebut.

“Terkait BPNT isi sembako kurang layak kami minta ini agar aparat berwenang melakukan penyelidikan, apakah ada unsur kelalaian atau kesengajaan.
Jika ditemukan unsur kesengajaan, kasus tersebut harus diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” Tegas Rudy. ( djm