SMPN 9 Kota Bogor Adakan LDK, Dasar Kepemimpian Perlu Diajarkan Sejak Dini

SMPN 9 Kota BogorSMPN 9 Kota Bogor Adakan LDK, Dasar Kepemimpian Perlu Diajarkan Sejak Dini

Bogor Selatan, HRB – Memasuki era digital sesuai perkembangan zaman yang begitu cepat, perlu diantisipasi sejak dini melalui kesiapan jiwa kepemimpinan pada siswa-siswi. Hal itu pula yang menjadi landasan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 9 Kota Bogor mengadakan program Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) di Kecamatan Cijeruk Kabupaten Bogor akhir pekan lalu.

Menurut Kepala SMPN 9 Kota Bogor, Drs H. Hidayat Mpd, tantangan ke depan bagi para siswa-siswi itu, sangat berat dan perlu disikapi dengan kesiapan kepribadian yang mumpuni. Untuk itulah pihaknya menggelar LDK tersebut.

“Seperti diketahui latihan dasar kepemimpinan siswa (LDKS) merupakan suatu pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan atau skill para siswa dalam memimpin. Salah satu tujuan latihan kepemimpinan siswa yaitu untuk membangun karakter pribadi (personality) supaya semakin kuat,” bebernya.

Masih kata dia, pada program itu seluruh siswa dibekali materi tentang mengenal kepribadian, kepemimpinan, pembekalan sikap kebersamaan dan persaudaraan, public speaking dan dinamika kelompok, serta etika dan tata krama sesuai agama kepada orang tua, guru, teman dan lingkungan.

Baca juga:  Atlet PPOPM Wajib Ikuti Kejurnas Kemenpora

“Sehingga ketika mereka (siswa.red) sedang bersosialisasi di luar lingkungan sekolah, mereka sudah siap dalam bertutur sikap ke masyarakat banyak,” kata Hidayat.

Pada kesempatan yang sama, Wahadi, SP.d, seorang pendidik di sekolah itu memaparkan, bahwa peran serta orang tua dan masyarakat lingkungan, selain guru, juga sangat mempengaruhi kondisi para pelajar menghadapi tantangan masa depan.

“Diluar materi pendidikan formal sesuai peraturan yang ditetapkan pemerintah, inisiatif dalam pengembangan kepribadian siswa dan siswi juga menjadi kunci serta bekal mereka di masa datang,” papar Wahadi.

Menyikapi pelatihan itu sendiri, sangat didukung oleh peran serta para orang tua yang cukup antusias mengawasi putra putrinya dalam mengikuti LDK tersebut. “Kami mendukung sekali program ini, karena anak kami dapat mengenal pribadinya sendiri dan mudah-mudahan dapat mandiri,” ujar ibu Beni, salah satu orang tua.(Jack)

Tags: