Soal Pencopotan Genteng, Developer Arya Green Tajurhalang Missinformasi

Tajurhalang – Pasca pencopotan genteng di perumahan Arya Green Tajurhalang, Desa Tajurhalang, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten oleh supplier genteng merk genteng ibu kota beberapa waktu lalu. Pihak Developer akhirnya angkat bicara.

Pihak Developer PT Abibraya Diaz Firmansyah mengatakan terkait pencopotan genting di Perumahan Arya Green itu hanya misinformasi karena ada administrasi yang belum dilengkapi.

“Maka dari itu setelah saya hubungi, mereka tidak jadi melakukan pencopotan dan memasangkan kembali, dan itu keliru,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan.

Diaz pun sangat menyayangkan atas pencopotannya genting dan beredar luas di media sehingga merugikan pihak deplover.

“Itu keliru, makanya atas berita yang sudah terlanjur beredar dan memberatkan pihak developer tanpa ada konfirmasi dulu sebelumnya kepada kami / tabayyun lah istilahnya. Maka akan coba kami usut,” tegasnya.

Sebelumnya pemasok genteng merk ibu kota, Hendra Widjaja mengaku pencopotan genting itu dilakukan lantaran pihak pengembang belum membayar gentingnya selama dua tahun sehinga merugikan pihaknya hingga ratusan juta rupiah.

Baca juga:  Ade Yasin : Anggota Pramuka Harus Tularkan Jiwa Kepanduan

“Ini seluruh genting akan diambil karena tidak dibayar-bayar oleh pihak pengembang 70 Unit rumah gentingnya akan kita bongkar, dengan total kerugian kita tercatat ratusan juta rupiah,”kata Hendra.

Saat itu kata Hendra Widjaja pihak pengembang tidak membayar tagihan genteng, bahwa pihak pengembang mengklaim Karena alasan kualitas gentingnya yang rendah.

“Padahal sudah kami jelaskan kepada teman teman pengembang di sini, setahun yang lalu memang kualitas kurang bagus karena kami ada masalah pada kendala saat itu,”katanya

Tapi lanjutnya permasalahan tersebut sudah dapat diselesaikan dalam hal komposisi pembuatan bahan baku.

“Kalau kendala memang ada tapi kami terus mencari solusi, namun setelah satu tahun belakangan kami mengganti komposisi bahan baku semen itu tidak ada kendala, kami mengganti merk semen,”sambungnya. (Yon)