Soal TPS Liar Cileungsi, Ketegasan Camat Dipertanyakan

TPSIST: TPS di Cileungsi.(foto: asb/hrb)

CILEUNGSI, HRB – Inisiatif dan ketegasan Camat Cileungsi Adhi Nugraha dalam menyikapi persoalan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar di eks galian tanah yang terletak di Desa Dayeuh, dipertanyakan banyak kalangan. Pasalnya, hingga kini belum adanya upaya nyata yang dilakukan atas keberadaan TPS liar tersebut

Diketahui, keberadaan TPS Liar tersebut selain meresahkan masyarakat sekitar, juga berdampak pada pencemaran udara, hingga merusak pemandangan serta lingkungan. Tak cuma itu, TPS liar itu pun jelas-jelas melanggar aturan.

Hal itu dikatakan Aktivis Sosial Kemasyarakatan Bogor Timur, Agus kepada Rakyat Bogor, Kamis (16/6/2022). “Kami mendesak adanya penutupan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar di eks galian tanah tersebut secara permanen,” tegasnya

Dengan adanya  TPS liar di atas tanah bekas galian milik YPBP itu, kata Agus, suatu tantangan bagi Camat Cileungsi dan juga Satpol PP untuk menutupnya. Sebab, jika hal ini dibiarkan berlarut-larut, maka dikawatirkan TPS liar tersebut sepeti Bantar Gebang dan Galuga.

“Dulu pernah didemo oleh warga, tapi pihak pengelola TPS tidak mau menutupnya dengan dalih sudah kordinasi,” jelasnya seraya menambahkan dampak TPS tersebut sangat dirasakan baik para penguna jalan Narogong yang melintas, karena bau yang sangat menyengat, terutama di musim hujan.

Baca juga:  Warga Keluhkan Aktivitas Pabrik Baja Platinum Primoris di Cileungsi

Apalagi TPS liar tersebut, sudah lama beroperasi sejak tanah tersebut selesai digali.
“Apabila pihak Pemerintah Kabupaten  Bogor tidak bisa menutupnya, maka tempat tersebut akan seperti di TPS Bantargebang Bekasi,” tutupnya.

Sebelumnya, Camat Cileungsi Adhi akan meninjau bersama upt kebersihan, yang selanjutnya akan dilaporkan untuk ditindaklanjuti. “Kalau mekanisme pengenaan sanksi, perlu dikonsultasikan dengan instansi terkait agar sesuai aturan,” singkatnya.

Sedangkan Kepala UPT Kebersihan Wilayah Jonggol pada DLH Kabupaten Bogor, Heri menjelaskan sudah melaporkan persoalan ini terhadap DLH Kabupaten Bogor. “Kita sudah melaporkan ke dinas tentang adanya keberadaan TPS liar di cileungsi,” ungkapnya.

Ditanya seperti apa respon dari pimpinannya di DLH usai adanya pelaporan persoalan tersebut, pihaknya menyebut belum bisa memberikan keterangannya lebih lanjut karena itu merupakan domain pimpinan. (Asb)

Tags: ,