Sukamakmur, rakyatbogor.net – Masih ingat dengan peristiwa pergeseran tanah di Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor?. Syukur jika masih ada yang mengingatnya. Apa pasal?, karena kini para korban bencana yang kini menghuni hunian sementara (Huntara) di Kampung Cigadel, RT 04/RW 03, Desa Sukawangi, meronta ingin pulang.
Mereka ingin kembali ke lingkungannya masing-masing karena sudah merasa tak betah tinggal di pengungsian. Apalagi, parahnya, sejak beberapa waktu ini, tak ada lagi suplay bantuan sembako yang sebelumnya selalu datang, baik dari pemerintah maupun para donator.
Hal itu diungkap Kepala Logistik Huntara, Anjar Widia Susandi kepada Rakyat Bogor, Senin (24/1/2022). “Semenjak dipindah Huntara, tak ada lagi bantuan masuk,” katanya.
Menurut Anjar, bantuan yang sebelumnya datang dari pemerintah maupun para donatur, baik berupa sembako maupun lainnya, saat ini belum nampak lagi. “Banyak bantuan pas di pengungsian saja. Sekarang sejak dipindah ke lokasi Huntara selama 1 bulan ini, belum ada lagi,” ujarnya.
Disinggung kaitan kenyamanan warga yang tinggal di huntara, Anjar mengaku jika warga merasa nyaman dan tidak nyaman, ditempat yang saat ini. “Nyamannya mereka tidak punya pilihan lagi tempat tinggal, tidak nyamannya mereka ngaku tidak seperti tempat tinggal sebelumnya,” jelasnya.
Sementara itu, dari keterangan Ajang (45), yang tinggal di huntara tersebut, membenarkan jika dirinya belum mendapatkan bantuan lagi, sejak tinggal di Huntara. “Dulu ada banyak pas di pengungsian. Kalau sekarag gak ada, makanya saya bertani lagi demi menghidupi keluarga,” ujar Ajang.
Ditanya kenyamanan, Ajang mengaku ingin segera dipindahkan ke tempat tinggal yang lebih permanen seperti rumah miliknya sebelum terkena musibah longsor. “Intinya ingin segera pindah saja yang lebih nyaman,” akunya.
Hal serupa dikatakan Iroh (38) yang juga selaku pedagang warung di lokasi huntara tersebut, mengaku berada di huntara diakuinya selalu disyukuri. “Kita mah Alhamdulillah pak ada tempat tinggal sementara juga, syukuri saja. Tapi, kalau pemerintah mau sediakan tempat yang nyaman dan permanen, itu juga bagian dari harapan saya,” ucapnya. (Sab/Asb)
-
Kirab Merah Putih 1001 Meter Akan Dihelat Di Kebumen, Catat Tanggalnya
-
Distributor Kopgim Tandatangan SPJB dengan Kios Pupuk Bersubsidi Bogor
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor