Cibinong, HRB – Persib Bandung naik ke puncak klasemen Liga 1 2022-2023 setelah menang 1-0 atas Borneo FC di Stadion Pakansari Bogor pada Kamis (26/1/2023) sore WIB. Gol tunggal kemenangan Persib Bandung dilesakkan David da Silva pada menit keenam. Saat ini, Persib Bandung mengoleksi 39 angka dan unggul satu poin dari Persija Jakarta di posisi kedua klasemen sementara Liga 1 2022-2023.
Gol ini merupakan yang ke-15 yang dicetak Da Silva di musim ini. Ia semakin kokoh di puncak daftar top skor, unggul tiga gol dari Matheus Pato (Borneo FC). Sementara itu, Ciro Alves menyumbang assist ketiganya buat Persib. Ia juga sudah mencetak enam gol di Liga 1.
Keunggulan tersebut mampu dipertahankan Persib hingga akhir laga, meski mereka harus bermain dengan 10 orang pada babak kedua. Ricky Kambuaya mendapat kartu kuning kedua pada akhir babak pertama.
Borneo juga harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-69. Kei Hirose diusir wasit setelah menerima dua kartu kuning. Bagi Persib Bandung, kemenangan ini memastikan mereka tak terkalahkan dalam 12 laga. Tim asuhan Luis Milla ini naik ke puncak klasemen dengan nilai 39 dari 19 laga.
Persib Bandung kini unggul satu poin dari Persija Jakarta dan PSM Makassar yang ada di posisi kedua dan ketiga dan sudah bermain 20 kali. Sementara itu, Borneo FC gagal menang untuk keempat kalinya secara beruntun. Mereka tetap di posisi keenam klasemen dengan nilai 33 dari 19 laga.
Kehadiran Luis Milla menjadi salah satu faktor skuad Maung Bandung berhasil memuncaki klasemen sementara dan tidak terkalahkan pada 12 laga semenjak dirinya menduduki kursi pelatih.
Luis Milla blak-blakan mengungkap kunci keberhasilan dirinya membawa Persib meraih rekor tersebut. Menurutnya, sejak datang pada pertengahan Agustus 2022 lalu, Luis Milla melihat Persib punya masalah dalam hal penyelesaian akhir.
“Saya rasa ketika saya tiba, tim ini memiliki masalah dalam hasil akhir. Itu normal ketika tim pelatih baru datang untuk memperbaiki kondisinya. Setiap pelatih itu memiliki tanggung jawab dan saya datang untuk mengisi serta mengubah dinamikanya,” kata Luis Milla.
Pelatih asal Spanyol ini menuturkan, Persib sejatinya adalah tim besar dengan potensi meraih gelar juara. Namun, Persib mendapat hasil yang tak maksimal di awal musim bahkan sempat terjerumus ke zona degradasi kala itu.
Luis Milla mengaku, ketika dirinya mendapat tawaran untuk menukangi Persib, ia mulai mencari tahu permainan Maung Bandung dan menganalisa kekurangan di dalam tim. Baru saat pekan pertama melatih, Luis Milla mulai menerapkan sistem yang ia rasa perlu diterapkan di Persib.
“Saya memahami ketika manajemen menghubungi, saya melakukan analisa dan membenahinya dengan cara kerja, gaya serta sistem yang diterapkan dengan pemain yang ada,” ujarnya.
Ia pun mengungkapkan, keberhasilan Persib meraih rekor unbeaten di 12 pertandingan dan merebut puncak klasemen Liga 1 saat ini adalah berkat kerja keras para pemain. Ia enggan disebut sebagai pahlawan, sebab menurutnya, pemainlah yang telah bekerja keras untuk meraih hasil positif.
“Kuncinya ada di pemain, pelatih itu hanya meningkatkan kepekaan pemain. Tapi sepakbola itu dari pemainnya, bagaimana sikap mereka dan kerja keras dari pemain itu sendiri dan hubungan mereka dengan pelatih. Menurut saya itu kuncinya,” tutup mantan pelatih Timnas Indonesia itu. */Axl
Tags: Persib
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut