Parungpanjang, rakyatbogor.net – Seorang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan yang juga warga Cigudeg, Kabupaten Bogor tewas di tempat setelah terlibat tawuran yang terjadi di jalan Simpang Rewod, Desa Ciomas, Kecamatan Tenjo pada Kamis petang (12/03/2020).
JD (17) pelajar SMK Anak Bangsa, warga Kampung Cipining Rt 004/005 Desa Argapura Kecamatan Cigudeg tewas kena luka sabetan celurit di bagian dada setelah terlibat tawuran dengan pelajar lainnya.
“Ia betul ada tawuran pelajar yang terjadi pada hari ini Kamis tanggal 12 Maret 2020, Sekira jam 18.30 Wib, ada warga desa Argapura kecamtan Cigudeg meninggal dunia, yg disebabkan karena tawuran anak sekolah dengan korban pelajar SMK Anak Bangsa Cigudeg kena luka bacok (cerulit) di dada,” kata Camat Cigudeg Acep Sajidin.
Kejadian tersebut berawal saat kedua kelompok pelajar dari dua sekolah berbeda bertemu di jalan Simpang Rewod dan langsung saling serang saat menjelang azan Magrib.
Kapolsek Cigudeg, Kompol Bektiyana membenarkan peristiwa tersebut, dan saat ini jenasah telah di bawa ke Rumah Sakit Polrim Kramatjati, Jakarta.
“Jenazah dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk dilakukan autopsi dan rencana hari ini(kemarin,red) akan dimakamkan tak jauh dari rumah duka di wilayah Desa Argapura, Cigudeg,” ujar Kompol Bekti.
Kompol Bekti Menambhakn, kasus tawuran pelajar hingga memakan korban jiwa tersebut terjadi diwilayah Polsek Parung Panjang, dan penanganan nya di lakukan oleh Polsek setempat.
“Nanti untuk info selanjutnya bisa hubungi Humas Polres, intinya polsek Cigudeg akan membantu polsek Parung Panjang dalam penanganan tawuran pelajar yang menewaskan satu pelajar,”tuturnya. (djm)
-
Kirab Merah Putih 1001 Meter Akan Dihelat Di Kebumen, Catat Tanggalnya
-
Distributor Kopgim Tandatangan SPJB dengan Kios Pupuk Bersubsidi Bogor
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
