Kota Bogor, rakyatbogor.net – Organisasi sayap partai Gerindra Tunas Indonesia Raya (Tidar) di Kota Bogor bangkit kembali setelah beberapa tahun vakum sejak 2014 lalu.
Organisasi yang didirikan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto ini, kembali bergerak dibawah kepemimpinan kader muda DPC Partai Gerindra Kota Bogor yakni,Irpan Effendi, SE, MM., selaku Ketua Pengurus Cabang (PC) TIDAR Kota Bogor.
Irfan bersyukur dapat diberikan amanah oleh DPC Gerindra untuk menggerakan kembali organisasi sayap partai. Irfan mengatakan, TIDAR ini sebagai wadah untuk mengakomodir para pemuda usai 17-35 tahun. Apalagi, lanjutnya, target TIDAR untuk memperbesar suara partai bahkan menjadikan Pak Prabowo sebagai Presiden RI selanjutnya.
“Soal program sudah ada dari sebelum deklarasi diantaranya TIDAR Cup bagi para pemuda, kemudian ada santunan anak yatim dan dhuafa serta agenda lain seperti pelatihan-pelatihan kewirausahaan, digital marketing dan lain sebagainya,” ucapnya, Minggu (19/12/2021).
Saat ini, sambungnya, pengurus TIDAR Kota Bogor berjumlah 50 orang dengan anggota sekitar 80 orang lebih yang tersebar dimasing-masing wilayah se-Kota Bogor.
Dalam waktu dekat juga, masih kata Irfan, program jangka pendek akan mengadakan sosialisasi empat pilar untuk mengedukasi kaum milenial.
Sedangkan, program jangka panjang akan mengadakan pelatihan wirausaha sehingga TIDAR Kota Bogor dapat mencetak para pemuda maupun kaum milenial yang kreatif, inovatif dan menghasilkan karya-karya yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Selain itu, TIDAR Kota Bogor juga sudah memiliki kendaraan ambulance sebagai aksi sosial dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
“TIDAR Kota Bogor juga sudah berkolaborasi dengan organisasi kepemudaan seperti KNPI untuk mendukung semua program-program yang akan dijalankan,” pungkasnya. (mth)
-
Kirab Merah Putih 1001 Meter Akan Dihelat Di Kebumen, Catat Tanggalnya
-
Distributor Kopgim Tandatangan SPJB dengan Kios Pupuk Bersubsidi Bogor
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
