Tiga Hal Ini Jadi Prioritas Musrenbang Cisarua

Cisarua, rakyatbogor.net Persoalan fasilitas kesehatan warga yakni pengadaan lahan untuk pembangunan Puskesmas Cibulan, menjadi skala prioritas pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor di Hotel Green Feak, Selasa (25/1/2022).

Camat Cisarua, Ivan Pramudia menuturkan, pengadaan lahan untuk Puskesmas Cibulan masih terus diperjuangkan pihaknya. Tujuannya kata dia, agar masyarkat memiliki sarana kesehatan yang lebih representatif ketimbang yang ada saat ini.

“Yang sekarang itu sangat tidak ideal, selain kecil, untuk parkir kendaraan roda dua saja susah. Makanya kita rencanakan untuk relokasi” ujar Ivan.

Pengajuan kali ini, lanjut dia, agar puskesmas tersebut bisa direalisasikan pada tahun 2023 mendatang. Namun begitu, pengajuan pengadaan lahan ini tetap mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) yang baru yang menyebutkan luas lahan untuk puskesmas minimal 2000 meter persegi.

“Kita akan masuk ke aturan itu, dan kualifikasi  lahannya seperti apa. Karena memang kalau di Cisarua sendiri kan lahan cukup mahal, jadi tetap kita akan masukan di RKPD nya Dinas Kesehatan,” ucapnya.

Baca juga:  Ahir Tahun, Korem 061/Suryakencana Targetkan Capaian Vaksinasi Kabupaten Bogor Level Dua

Selain puskesmas, revitalisasi tambahan Pasar Cisarua juga menjadi pembahasan dalam kegiatan musrenbang tersebut, terutama soal keberadaan pedagang yang ada di bantaran sungai.

“Ini kan harus diakomodir juga. Karena kebanyakan pedagang itu kan pada punya kios di dalam, dan kita akan minta PD Pasar agar mereka didorong lagi ke dalam area pasar,” tandasnya.

Tak hanya itu, soal penanggulangan banjir di area sodetan Pasar Cisarua juga menjadi salah satu pembahasan dalam kegiatan tersebut.

“Soal banjir ke warga Pasanggrahan juga menjadi fokus kami ke depan, kita akan selesaikan semuanya secara perlahan,” pungkasnya.

Sementara, Lurah Cisarua Heru Hendrawan berharap, relokasi Puskesmas Cibulan yang masuk wilayahnya bisa direalisasikan.

“Selaku aparatur kelurahan, kami sudah melakukan berbagai upaya. Tapi memang, ini harus menjadi tanggungjawab bersama, insyaallah akan selesai,” tandasnya.(asz)