Turut Menjaga Lingkungan Sekolah dari Sampah, SD IT Al Muhajirin Dapat Penghargaan Bupati Bogor

Cibinong, rakyatbogor.net – Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD IT) Al Muhajirin mendapatkan penghargaan dari Bupati Bogor Ade Yasin pada event Bogor Kabupatenku Green and Clean (BKGC) 2021, karena dianggap turut berpartisipasi dalam hal penanggulangan sampah khususnya di lingkungan sekolah.

Wakil Kepala Sekolah Humas SD IT Al Muhajirin R. A. Dharmawangsa menjelaskan, sekolahnya memang sudah sejak lama menerapkan program penanggulangan sampah di lingkungan sekolah. Hal itu bertujuan, agar para peserta didik di sekolah tersebut bisa belajar tentang pentingnya menjaga kebersihan.

“Pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekolah dari sampah. Memang sudah kami tanamkan kepada seluruh siswa dan warga di sekolah kami. Karena kami ingin agar para murid dapat memiliki sikap menjaga kebersihan,” jelasnya, Senin (27/12/2021).

Ia menyebutkan, di Kabupaten Bogor yang menjadi pekerjaan rumah adalah sampah yang sulit dibasmi ketika kesadaran pada diri sendiri tidak ada.

“Jika di Kabupaten Bogor ini setiap orang saja 1 bulan 0,1 persen, kalau 0,01 per hari sudah berapa dikali dengan yang luasnya Kabupaten Bogor ini hampir seluas pulau Bali,” paparnya.

Baca juga:  Pastikan Pilkades Aman, Polsek Tenjo Siaga

Dharma berharap, penilaian yang diberikan seperti administrasi, tata lingkungan sekolah , dan kegiatan yang sistemnya sesuai visi misi sekolah yang mana di temanya adalah mencintai lingkungan hidup.

“Kami berharap dengan menyandang penghargaan ini, SDIT Al-Muhajirin ini kedepan beserta seluruh guru-guru dan warga sekolah dapat konsisten menjaga alam dengan langkah-langkah sederhana dan berkelanjutan di lingkungan kelas dan sekolah. Seperti mengurangi sampah, membuang sampah pada tempatnya, memilah sampah, mengelola sampah, menjaga kelestarian air dan sumber energi,” harapnya.

“Dan harapan lainnya semoga kedepan SDIT Al-Muhajirin bisa berkontribusi dalam skala yang lebih besar dengan mengikuti sekolah Adiwiyata provinsi di tahun 2022 dan dapat mengurangi sampah yang paling tidak, baru wilayah sekolah untuk menumbuhkan mindset kepada warga sekolah dulu,” tandasnya. (axl)