Untuk Pengurus Baru KNPI Kabupaten Bogor, Fikri ‘Wariskan’ Rp2,5 Miliar

Tajurhalang, rakyatbogor.net – Gaung siapa bakal calon ketua pada Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) sudah begitu nyaring terdengar. Sejumlah nama pun bermunculan. Namun sebelum jauh membahas soal sosok yang pantas terpilih nanti, diam-diam Ketua KNPI saat ini, Fikri Ikhsani sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp2,5 miliar untuk pengurus baru di periode 2022-2025.

Hal itu diakui pria yang kini duduk sebagai Camat Tajurhalang kepada Rakyat Bogor, belum lama ini. Menurut Fikri, sebagai Ketua DPD KNPI, dirinya sudah menyiapkan sejumlah legacy (warisan) yang baik untuk para yuniornya di kepengurusan mendatang.

Legacy tersebut antara lain, menghapus sistem transaksi tunai 2019 dan kemudian hingga tahun 2022 ini menerapkan sistem pencairan dana secara online atau melalui transfer bank langsung ke rekening OKP dan Pengurus Kecamatan sebagai bentuk transparasi.

Karena itu, Fikri mengusulkan anggaran melalui APBD tahun 2022 kepada Pemkab Bogor sebesar Rp2,5 miliar yang ditujukan untuk menunjang kinerja serta program pengurus DPD KNPI yang akan datang.

“Anggaran 2022 itu bukan untuk saya dan kepengurusan 2019-2022, melainkan untuk digunakan kepengurusan baru nanti. Jadi saya hanya menghantarkan saja, jangan sampai diabaikan soal anggaran. Sebab program dan roda organisasi tak boleh berhenti karena ketiadaan dana,” ujarnya.

Tak Cuma itu, Fikri dan kepengurusan DPD KNPI telah membuat konsep revitalisasi gedung pemuda yang berlokasi di Jalan Tegar Beriman. Dengan konsep revitalisasi tersebut, kedepannya gedung Pemuda yang dikelola oleh DPD KNPI ini, akan ditata menjadi cantik dan ruang-ruang di dalam gedung dapat mengakomodir seluruh OKP yang bernaung di KNPI untuk berkantor atau memiliki sekretariat di sana.

“Selain itu, ada ruangan gedung pemuda yang dapat menjadi tempat komersial sehingga kelak menghasilkan profit untuk dijadikan pemasukan tetap DPD KNPI. Nantinya dana itu bisa dimanfaatkan untuk kepentingan KNPI,” imbuhnya.

Pada kesempatan ini, Fikri pun menjabarkan, jika proses pemilihan calon ketua baru masih jauh. Karena masih ada beberapa tahapan yang akan dilakukan. “Pertama, kita masih punya ‘PR’, yakni menggelar Musyawarah Kecamatan (Muscam) di 10 wilayah. Itu masih dilakukan saat ini secara marathon melalui korwil-korwil yang ditunjuk,” katanya.

Setelah itu, kata Fikri, DPD KNPI Kabupaten Bogor akan menggelar pelantikan Pengurus Kecamatan (PK) yang akan dilanjutkan dengan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda). “Itu schedulenya, tapi kita akan lihat dulu kondisinya mengingat saat ini masih dihantui dengan wabah varian baru Omicron. Jika tak ada halangan, dua agenda itu akan digelar di Gedung Tegar Beriman, Cibinong,” bebernya.

Baca juga:  Penyelesaian Sidang Dugaan Suap Bupati Ade Yasin Cs Terhadap Auditor BPK Jabar Ditunggu

Setelah itu, kata Fikri lagi, sesuai dengan AD/ART KNPI, baru pihaknya akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) untuk memilih Ketua beserta pengurus DPD periode selanjutnya. “Kalau saya, cukup satu periode saja. Kata-kata ini saya kira sudah cukup dimengerti,” singkatnya sambil tersenyum sebelum mengakhir obrolan.

Sekedar kembali mengingatkan, dalam catatan Rakyat Bogor sendiri, setidaknya sudah ada tiga sosok yang terpantau terus memanaskan ‘mesin tempur’-nya dalam pergulatan pemilihan ketua pemuda Bumi Tegar Beriman nanti.

Mereka adalah, Fuad Kasyifurrahman yang kini menjabat sebagai Ketua Sapma PP Kabupaten Bogor, Ketua Bakorcab Fokusmaker Kabupaten Bogor, Edi Koswara serta Bendahara DPD KNPI Kabupaten Bogor saat ini, Wahyudi Chaniago.

Bahkan, ketiganya diketahui sudah memiliki jargon masing-masing. Fuad misalnya, ia mengusung ‘Pemuda Bahagia’, Edi Koswara yang mengkampanyekan ‘Pemuda Cemerlang’, serta Wahyudi dengan ‘Pemuda Ceria’.

“Insha Allah sudah ada beberapa OKP dan PK yang mengusung saya. Dan saya akan menjalankan amanah ini,” singkat Fuad kepada Rakyat Bogor, Senin (24/1/2022).

Setali tiga uang dengan Fuad, Edi Koswara pun mengutarakan keyakinannya maju dalam bursa pencalonkan Ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor. “Saya siap maju mencalonkan sebagai Ketua KNPI Kabupaten Bogor,” papar Edi.

Begitu pun dengan Wahyudi Chaniago yang mengaku siap bisa diusung. Kendati tak begitu hiruk pikuk, namun dirinya terlihat begitu antusias dalam pemilihan nanti. “Kita lihat saja peta situasinya nanti,” singkat Wahyudi.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Infokom DPD KNPI Kabupaten Bogor, Irvani Ramdhan mengatakan, jadwal pemilihan akan digelar pada bulan Maret 2022. “Jika tak aral melintang, pemilihan akan dilakukan sesuai jadwal yakni pada Maret 2022, seiring dengan habisnya masa bakti Ketua KNPI periode 2019-2022,” paparnya.

Kendati begitu, Irvan menyebut, waktu pemilihan sendiri masih bersifat tentatif karena masih akan menunggu jadwal Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD KNPI Kabupaten Bogor dan juga Muscam beberapa pengurus kecamatan. “Mudah-mudahan pemilihan akan berlangsung dengan baik, seperti yang diharapkan banyak pihak. Intinya sukses tanpa ekses,” tandasnya. (cok)

Tags: