Cigombong – Badan Narkotika Nasional (BNN) menggelar kegiatan Smash On Drugs , Women Double Table Tennis National Championship 2021 di GOR BNN Lido, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor Rabu (01/12/2021).
Komjen (Pol) Petrus Reinhard Golose mengatakan, kegiatan olah raga itu sebagai salah satu bentuk memerangi narkotika (War On Drug). Karena itu, kata dia, BNN melaksanakan Smash On Drgus yang bertujuan merangkul para atlet wanita menjadi Duta anti narkotika.
“Karena banyak negara yang memanfaatkan wanita sebagai kurir narkoba, seperti di negara-negara asing. Sehingga perlu adanya peranan perempuan untuk mencegah terjadinya penyebaran narkotika diberbagai negara, termasuk di Indonesia,” ujarnya saat membuka kegiatan.
Dijelaskannya, event kejuaraan tenis meja ini diikuti para atlet nasional yang juga merupakan perwakilan BNN provinsi se-Indonesia.
“Tujuan pertama, kita menggiatkan olahraga. Tujuan kedua untuk melawan narkotika. Dan menjadikan atlet-atlet olahraga terbaik tenis meja menjadi duta program perang melawan narkotika. Dan saya bersama duta-duta besar di asia tenggara melakukan brainstorming yang menyebutkan banyak wanita Indonesia dijadikan kurir narkoba di negara asing,”paparnya.
Karena itu, lanjut dia, dalam memperingati HUT Kopri Ke 50 sekaligus menyambut Hari Ibu, BNN menggelar turnamen tersebut. Selain diikuti atlet wanita tingkat nasional event t itupun diikuti sejumlah pegawai BNN.
“Karena dengan berolah raga selain sehat juga bermanfaat untuk menghindari narkotika, terutama kaum perempuan. Karena saat ini tercatat ada sebanyak 27 ribu jiwa perempuan pengguna Narkotik atau sekitar nol koma dua persen dari jumlah perempuan di Indonesia,” tandasnya.
Dan menurut dia, hal itu merupakan tanggung jawab semua pihak, termasuk BNN yang memiliki kewenangan dalam pencegahan peredaran narkoba di Indonesia. Dan dari hasil penelitian, perempuan Indonesia banyak yang menjadi korban narkotika. Dan tak sedikit perempuan yang di vonis hukuman mati karena kasus narkoba.
“Maka untuk mencegah hal itu diperlukan wanita muda dalam upaya pencegahan narkoba, terutama di bidang olah raga. Selain itu, dengan menjadikan mereka duta narkoba, akan lebih menghidupkan posisi serta fungsi mereka dalam keluarga untuk mencegah penggunaan narkoba,” paparnya.(asz)
-
Pengumuman PSU DPKPP
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat