Ciampea, rakyatbogor.net – Ratusan Kepala Keluarga (KK) di Kampung laladon Rt 01/03 Desa Ciampea Udik Kecamatan Ciampe masih kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Karena kondisi tanah di pemukiman tersebut terdapat bebatuan, sehingga warga sulit untuk membuat sumur.
“ Kalau untuk membuat sumur biasa sudah tidak bisa. Kami juga sudah beberapa kali mencoba untuk membuat sumur bor hingga kedalaman ratusan meter. Tapi gagal lagi, gagal lagi,” kata Kepala Desa Ciampea Udik, H Cecep Basarudin.
Cecep mengatakan,supaya warganya dalam memenuhi air bersih untuk kebutuhan sehari hari nya tidak mengalami kesulitan terus menerus. Ia akan segera mengambil langkah setrategis. Yaitu akan diusulkan melalui dana desa. Bahkan dalam waktu dekat pihaknya akan mengajukan bantuan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Bogor, supaya bisa menyediakan anggaran untuk membangun sarana air bersih di Kampung Laladon.
“ Kalau biayanya hanya belasan juta atau puluhan juta. Mungkin akan saya anggarkan melalui Dana Desa. Tapi kalau anggarannya harus ratusan juta, maka saya harus mengajukan ke Dinas PUPR Kabupaten Bogor,” kata H Cecep.
Menurut cecep, akibat sulitnya mendapatkan air bersih, warga Kampung Laladon terpaksa menggunakan air sungai Ciampea dalam memenuhi kebutuhan sehari harinya. Itupun jarak air sungai Ciampea dengan pemukiman warga mencapai kurang lebih 500 meter. Sehingga warga terpaksa harus bergotong royong secara swadaya untuk membeli pipa supaya air sungai Ciampea bisa sampai ke rumah warga. Tapi, bila sudah musim kemarau, lanjut Cecep, warganya harus rebutan air dengan para petani yang sama sama membutuhkan air tersebut.
“ Kalau sudah musim kemarau. Air untuk mengairi sawah, jadi kering. Karena airnya dipakai warga kami. Sehingga saya berharap kepada Pemerintah Kabupaten Bogor untuk bisa ikut mengatasi kesulitan warga kami dalam memenuhi kebutuhan air bersih,” ujar Cecep. (Hn)
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut