Caringin, HRB – Yayasan Ciherang Bersatu Mandiri bersama Komando Distrik Militer (Kodim) 0621 dan Polres Bogor serta sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Bogor melaksanakan kegiatan Cisadane Ku Kaliber (Kali Bersih) di sungai Cisadane.
Selain itu, kegiatan yang baru kali pertama digelar pihak yayasan tersebut juga melibatkan sejumlah kalangan lainnya mulai dari kalangan pelajar, organisasi kepemudaan, hingga pegiat lingkungan dari sejumlah kecamatan di wilayah Selatan Kabupaten Bogor.
Ketua Yayasan Ciherang Bersatu Mandiri Firdaus Kadir menuturkan, pihaknya berinisiatif melaksanakan kegiatan tersebut bertolak dari rasa keprihatinannya terhadap lingkungan, seperti kondisi sungai Cisadane yang saat mulai dipenuhi berbagai jenis sampah.
“Ya kalau bukan sekarang, mau kapan lagi kot bergerak. Makanya saya bersama teman – teman dari yayasan berinisiatif menggelar kegiatan ini bersama unsur SKPD serta TNI – Polri, serta berbagai unsur lainnya sebagai bentuk sebuah kepedulian terhadap lingkungan,” ujarnya disela kegiatan yang dipusatkan di Kampung Ciherang, Desa Ciherang Pondok, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Kamis (23/6/2022).
Pihaknya pun mengaku bersyukur karena kegiatan yang diwacanakan sejak dua tahun lalu yang sempat tertunda karena pandemi Covid – 19 bisa terlaksana pada tahun ini. Terlebih, acara yang awalnya diagendakan hanya sebatas lingkup wilayah kecamatan saja, bisa melibatkan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor.
“Tentunya ini luar biasa dan merupakan sebuah pencapaian bagi kami yang masih terbilang prematur mendirikan sebuah yayasan yang bergerak di bidang sosial,” terangnya.
Di tempat sama, Ujang Gabel, Pembina Yayasan Ciherang Bersatu Mandiri menyampaikan apresiasinya terhadap semua unsur yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Dan tentunya kata dia, hal itu menjadi motivasi lebih bagi pihaknya untuk terus memberikan kontribusi nyata baik terhadap kelestarian alam maupun kemajuan sumber daya manusia (SDM).
“Ini menjadi sebuah gebrakan, dan jika tidak berlebihan tentunya menjadi sebuah kebanggaan bagi kami. Karena di usia yayasan kami yang masih terbilang muda, kami bisa melibatkan berbagai kalangan, baik birokrat serta kalangan lainnya dalam kegiatan ini,” tandasnya.
Selain unsur TNI dan Polri, lanjut dia, ada 12 dinas di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Bogor yang terlibat dalam kegiatan ini. Dan hal itu kata dia sebagai sebuah indikator keberhasilan pihaknya dalam mensinergikan diri dengan semua unsur.
“Terima kasih yang tak terhingga bagi semua pihak yang telah mensupport kegiatan ini. Tanpa mereka kami bukan siapa – siapa. Dan semoga ke depan kita bisa terus bersinergi sehingga bisa melaksanakan kegiatan yang jauh lebih bermanfaat serta penuh semangat,” paparnya.
Terpisah, H Saprudin Jepri, tokoh masyarakat Kecamatan Caringin yang juga mantan Kepala Desa Ciherang Pondok dua periode turut mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi para tokoh di Desa Ciherang serta unsur terkait lainnya di Kecamatan Caringin.
“Kegiatan ini sarat dengan hal positif dan tentunya harus didukung penuh agar kegiatan bisa dilakukan secara berkesinambungan. Saya pun sangat mengapresiasi unsur dari Kodim, Polres Bogor, SKPD dan semua unsur yang terlibat dalam kegiatan ini,” pungkas mantan Ketua APDESI Kabupaten Bogor tersebut.
Kegiatan bersih – bersih sungai Cisadane ini dimulai dari titik Lebak Pari Muarajaya menyusuri sungai Cisadane dengan menggunakan perahu karet Syifa Adventure, salah satu operator arung jeram (rafting) yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Selain bersih – bersih kali event itu pun diisi berbagai kegiatan lainnya, yakni penanaman pohon serta pameran UMKM.(asz)
Tags: YCBM
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut