CIBINONG, HRB – Festival Kopi Bogor 2022 digelar Pemerintah Kabupaten Bogor selama tiga hari dari 10-12 November 2022.
Dengan mengusung tema ‘Bangga Kopi Bogor, Bangga Indonesia’, Festival Kopi Bogor berlangsung di Lapangan Tegar Beriman, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan menandai pembukaan Festival Kopi Bogor 2022 itu dengan pengguntingan pita, Kamis (10/11/22).
Pada event Festival Kopi Bogor 2022 kali ini sekitar 30 stand pengrajin kopi dari berbagai wilayah di Kabupaten Bogor memamerkan kopi hasil dari petani kopi yang berada di wilayah Kabupaten Bogor.
Pada kesempatan itu juga Plt. Bupati Bogor melakukan pengukuhan petani milenial kepada para pemenang lomba petani milenial Kabupaten Bogor tahun 2022.
Kabupaten Bogor merupakan produsen penghasil kopi robusta terbesar di Jawa Barat, juga penghasil kopi arabika yang cukup diperhitungkan kualitas dan rasanya.
“Melalui event Festival Kopi Bogor 2022 ini, kami ingin memperkenalkan bahwa Kopi Bogor punya kualitas yang cukup baik dan bisa bersaing dengan kopi yang ada di wilayah lain di Indonesia,” kata Iwan.
Iwan optimis Kabupaten Bogor bisa jadi salah satu kiblat kopi, sehingga dapat mengundang para pebisnis kopi di Kabupaten Bogor.
Melalui Festival Kopi Bogor 2022, kata Iwan, produsen-produsen kopi Bogor bisa berkumpul, karena kopi bisa menjadi bisnis yang cukup potensial untuk para petani dan anak-anak barista yang memang hobi meracik dan memproduksi kopi.
Jelas Iwan, sebaran kopi ada di beberapa wilayah Kabupaten Bogor, kalau kopi robusta itu wilayahnya di Bogor Timur mulai Cariu, Tanjungsari, Sukamakmur dan kualitasnya terbaik berdasarkan penelitian dari ahli kopi.
“Punya rasa yang pekat yang cukup kuat jadi mau nge blend kopi cukup memberikan campuran sedikit kopi robusta rasa tidak jauh beda,” ujarnya.
Sedangkan untuk kopi arabika juga punya kualitas terbaik di wilayah selatan, yakni di Tugu Utara salah satunya Kopi Cibulao yang cukup terkenal.
“Di paseban ada sekitar 70 hektar dan 40 hektar sudah panen, mungkin tahun depan kami bisa memproduksi 20 ton kopi per tahun, yang sekarang baru mencapai 15 ton,” terang Iwan Setiawan.
Pada kesempatan itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor, Juju Djunaedi mengungkapkan, PHRI sudah melakukan kerjasama cukup lama dengan hotel yang ada di Kabupaten Bogor untuk meningkatkan promosi Kopi Bogor.
Bahkan dari 10 hotel kini bertambah menjadi 20 hotel yang sudah memasukan Kopi Bogor jenis premium terutama di hotel-hotel bintang tiga keatas.
“Kami minta kepada produsen kopi, minta kopi yang paling bagus karena berhubungan dengan tamu-tamu yang datang ke Kabupaten Bogor. Alhamdulilah para tamu menerima Kopi Bogor masuk hotel karena cocok dengan selera mereka semua,” ujarnya.
Sementara Duta Petani Milenial Kabupaten Bogor 2022, Bayu menambahkan, dirinya berharap kepada seluruh kawula muda atau kaum milenial punya motivasi untuk menjadi petani.
“Menjadi petani itu tidak kotor, tidak kucel tapi kaya, kita sudah menggunakan teknologi dalam bertani. Jadi bertani saat ini bukan sekedar membawa cangkul tapi sudah bermain dengan teknologi hal itu bisa mendorong pengembangan pertanian di Kabupaten Bogor juga Indonesia,” tukasnya.
Hadir pada pembukaan Festival Kopi Bogor 2022 seluruh unsur Forkopimda Kabupaten Bogor.(***)
Editor: Zack
Tags: Cita rasa kopi Bogor, Festival Kopi Bogor 2022
-
Merasa Telah Tempuh Perizinan, Pemilik Resto Puncak Asri Merasa Diperlakukan Tidak Adil Oleh Pemkab Bogor
-
PWI Kabupaten Bogor Laksanakan Upacara HUT RI ke-79
-
PWI Kota Bogor Sehatkan Wartawan Lewat Program Jumat Sehat
-
Berto Tumpal Harianja : Kejanggalan Putusan PN Cibinong Harus Diusut